Sesampainya di kantin, ternyata tidak begitu banyak orang. Aletta pun langsung menuju ke tempat Bu Mely dan memesan nasi goreng seafood dan es teh.
Setelah mengambil pesanannya dan membayarnya,Aletta pun menuju ke kursi yang berada di paling pojok kantin. Dan melahap makanannya dengan tenang.
Setelah menghabiskan makanannya, Aletta pun langsung ke luar dari kantin dan menuju ke kelasnya.Sesampainya di kelas Aletta pun langsung duduk di kursinya dan memakai AirPods di telinganya. Ia pun menenggelamkan kepalanya di lipatan tangannya dan tertidur.
Aletta pun terbangun saat seorang guru memasuki kelasnya. Dan pelajaran pun di mulai sampai jam pulang pun berbunyi.
Kringg...
Kringg...Semua siswa siswi pun keluar dari kelas masing-masing dengan sedikit terburu-buru, Aletta masih berdiam di bangkunya dan memainkan handphone nya.
Hingga seseorang datang ke bangkunya dan membuat Aletta berhenti memainkan handphone nya, Aletta pun mengangkat kepalanya untuk melihat siapa seseorang itu. Ternyata seseorang itu adalah Lucas si ketua OSIS.
"Belum pulang?" tanya Lucas menatap Aletta.
"Hm" Aletta menjawab dan berdiri dari bangkunya dan berjalan menuju pintu keluar kelas.
Lucas pun mengikuti Aletta dan berjalan di sampang Aletta. Mereka pun berjalan bersama di koridor sekolah menuju ke parkiran. Selama di perjalanan menuju parkiran banyak murid yang menatap mereka dengan takjub atau iri. Karna banyak sebagian murid tau bahwa ketos SMA BINA JAYA menyukai seorang Queen bullying.
Sesampainya di lantai bawah, mereka pun menuju parkiran, dan dari tempat Aletta berjalan dia bisa melihat bahwa di parkiran terdapat Vano dkk tapi tidak adanya Bella. Aletta tak mengambil pusing akan hal itu, toh dia jga tidak terlalu mengenal mereka.
Saat di pertengahan jalan menuju parkiran tiba-tiba ada yg menabrak bahu Aletta dan orang itu pun jatuh terduduk di lantai lapangan.
"Hiks m-maaf aku g-gak sengaja Aletta" ujar seorang itu, yg ternyata dia adalah Bella.
"Ck,Lo punya mata gak sih hah?!" ujar Aletta menatap tajam Bella yang masih terduduk menangis di lantai lapangan.
Sedangkan orang-orang yang masih berada di sekitar lapangan pun langsung mengelilingi Aletta, Bella dan Lucas yang masih berada di samping Aletta, ia terlalu malas untuk melerai nya.
Orang-orang di sekitar pun mulai berbisik tentang Aletta yang akan membully Bella lagi.
"Gue kira udah berubah, eh ternyata masih sama"
"Emang dasarnya dia itu gak bisa berubah"
"Ck dasar Mak Lampir"
"Kasihan Bella, dia selalu di bully"
"Iya, Kak Bella kasihan di bully terus Kak Aletta jahat banget yah".
Yah, seperti itulah orang-orang yang membicarakan Aletta dan Bella, mereka mengira Aletta akan membully Bella lagi setelah perubahannya yang sudah tidak lagi mendekati Vano dkk.
Sedangkan Bella yang mendengar bisik bisik itu pun tersenyum miring tanpa ada yang mengetahuinya,Sedangkan Aletta ia melihat Bella yang tersenyum miring. Aletta pun tersenyum miring saat melihat Bella yang tersenyum miring juga.
"K-kak Lucas kok di-diam aja liat K-kak Aletta nabrak aku sampai jatuh sih hiks" ujar Bella dengan air mata buaya nya yang sudah jatuh di pipinya.
"Ck,mau bermain-main rupanya rubah satu ini".ujar Aletta dalam hati.
Lucas pun menurunkan pandangannya menatap ke bawah di mana Bella masih terduduk di lantai lapangan sambil mulai menangis.
"Lo sendiri yg nabrak bahu Aletta, kok Lo yang jatuh? Harus nya kan Aletta yang jatuh" jelas Lucas, karena dia tidak suka kalau Aletta di pandang buruk oleh siswa-siswi yang lain.Padahalkan Aletta tidak salah sama sekali.
"Gak kok hiks,tadi K-kak Aletta sendiri yang ngedorong a-aku hiks. Kak Lucas ngomong gitu k-karna hiks Kakak suka kan sama K-kak Aletta hiks, jadi Kak Lucas ngebela K-kak Aletta dari pada aku hiks"ucap Bella dengan air matanya yang sudah turun dengan deras di pipinya.
Aletta yang mendengar itu pun hanya diam, ia melihat ke sekeliling nya menatap siswa-siswi yang sudah mulai mengerumuni mereka. Dan tatapan Aletta tertuju kepada Vano dkk yang mulai berjalan menghampiri kerumunan di sekitar nya.
***
Sedangkan di parkiran di mana Vano dkk yang sedang duduk di jok motor mereka masing-masing untuk menunggu Bella yang belum kembali, katanya tadi di mau ke toilet dulu jadi mereka menunggu Bella di parkiran dengan di temani candaan dari Galen dan Nino.
"Eh itu ada apaan,kok rame banget" celetuk Nino saat melihat adanya kerumunan di tengah-tengah lapangan sekolah.
"Lah iya ya, kok pada rame banget? Samperin ayok?!" ujar Galen yang kepo akan kerumunan tersebut.
"Yok lah, kepo gue" ucap Nino dan berjalan menuju kerumunan yang berada di tengah lapangan tersebut. Vano dan yang lainnya pun mengikuti Nino dan berjalan menuju lapangan.
Sesampainya di kerumunan tersebut, mereka pun langsung membelah kerumunan tersebut dan menuju paling depan untuk melihat apa yang terjadi.
Dan saat melihat apa yg terjadi di tengah-tengah kerumunan tersebut mereka terkejut dengan apa yang mereka lihat.
"BELLA"
"ALETTA"Teriak mereka bersamaan.______________________________________
JANGAN LUPA VOTE & COMENS🕊
NEXT TIME PART SELANJUTNYA🦋
Ig@Dian02.MAAF YA AUTHOR LAMA UPDATE NYA SOALNYA LAGI SIBUK BANTUIN IBU BIKIN KUE BUAT HARI RAYA IDUL FITRI.
TERUS AUTHOR SIBUK BELAJAR BUAT ULANGAN, JADI MAAF YA KALAU KELAMAAN UPDATE NYA.
OH IYA HAMPIR LUPA HEHE😄SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI YAAA😊.
KAMU SEDANG MEMBACA
TRANSMIGRASI QUEENA
Teen Fiction|Follow Sebelum Baca| •Update kalau lagi gabut doang• Cerita ini menceritakan tentang seorang gadis yang bernama Queena Adrea Clevanka yang memiliki sifat datar, cuek dan dingin, gadis yang dengan berdarah psikopat. Ia merupakan seorang leader dari...