Chapter 8

1.3K 116 10
                                    

"Halo Nita... Aku akan menjawab pertanyaanmu itu." Freen berusaha mengatur nafas untuk melanjutkan kalimatnya.

"Sekarang aku akan mengambil keputusan. Dan aku rasa keputusan ini adalah keputusan terbaik untuk aku dan juga mommy. Mungkin keputusan ini terkesan egois buat kamu. Tapi aku akan memilih mommy. Aku akan tetap menikahi gadis pilihan orang tuaku. Maaf, sepertinya hubungan kita harus berakhir sampai disini.." Freen menutup teleponnya.

Tut.. tut.. tut..

"HALO?! HALO, FREEN?! FREEN!! ARGHH DASAR PRIA BRENGSEK!! GAGAL SEMUA RENCANAKU!! LIHAT SAJA FREEN, AKU AKAN MENGHANCURKAN HIDUPMU!!"

Nita sangat emosi setelah mendengar keputusan sepihak dari Freen. Walaupun tidak mencintai Freen, Nita telah banyak melewati hari-hari dengannya. Ia memang ingin mendapatkan kekayaan yang dimiliki kekasihnya itu. Tapi di sisi lain, Nita juga merasa nyaman jika berada di dekat Freen. Mungkin Nita tidak menyadari bahwa dirinya telah jatuh terlalu dalam untuk Freen.

Keesokan paginya...

Lisa membuka matanya perlahan, berusaha duduk bersandar. Freen yang merasakan pergerakan Lisa segera terbangun.

"Mommy udah bangun? Sini Freen bantu mommy duduk.." Freen membantu Lisa duduk bersandar. Ia terus menggenggam tangan Lisa.

"Mom, Freen minta maaf ya untuk kejadian tadi malam. Freen sudah mengakhiri hubungan Freen dengan Nita. Maafin Freen ya mom, karena Freen sudah membuat mommy kecewa..."

Lisa tertegun. Ia sebenarnya tidak ingin menyakiti hati putra satu-satunya itu. Tapi Lisa memiliki alasan yang kuat untuk masalah ini. Lisa tahu bahwa Nita memiliki niat terselubung.

"Freen, mommy hanya menginginkan yang terbaik untuk kamu. Kamu satu-satunya keluarga yang mommy punya sekarang. Mommy minta kamu jangan membatalkan perjodohan ini ya. Mommy hanya ingin mengabulkan permintaan daddy. Dan mommy rasa pilihan daddy tidak salah. Becky wanita yang baik, gadis itu sangat tepat untuk bersanding denganmu, sayang..." Lisa berusaha membuat Freen paham bahwa dirinya ingin yang terbaik untuk putra semata wayangnya.

"Iya mom, Freen tau mommy ingin yang terbaik untuk Freen. Freen juga akan mengabulkan permintaan terakhir daddy. Freen akan tetap menikahi Becky. Freen akan belajar untuk mengenal dan mencintai Becky."

Freen mengerti, sangat mengerti maksud Lisa sesungguhnya. Freen bisa merasakan bahwa kasih sayang Lisa sangat besar dan tulus. Freen bertekad bahwa ia akan belajar mengenal Becky. Mungkin dengan mengenal Becky, ia akan menemukan cinta.

"Dan mommy minta satu hal Freen. Kita percepat pernikahan ini ya, tidak perlu bertunangan. Mommy tahu ini sangat mendadak. Tapi mommy sudah tidak ingin menundanya lagi. Mommy akan segera menghubungi keluarga Om Jeff..."

Freen terperanjat. Sebenarnya Freen tidak ingin terburu-buru. Namun ia tidak ingin mengecewakan Lisa lagi, walaupun ia tidak mencintai atau mungkin belum mencintai Becky.

"Freen ikut keputusan mommy aja.." jawab Freen yang dibalas dengan senyuman bahagia Lisa.







Bonus 1 chapter lagi untuk hari ini😄 Maaf ya kalau ceritanya pendek :((

Forever Be Mine Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang