ATLANTIS : The Last City [CHANBAEK.On Going]

10. Menghindar

WARNING⚠

INI ADALAH FANFIC YAOI. OTOMATIS BAKAL ADA ADEGAN DEWASA COWOK×COWOK 🔞

JANGAN SALAH LAPAK, KALO JIJIK, SILAKAN NAGA JUSEYO.

IDE CERITA INI ADALAH HASIL IMAJINASI OTAK SAYA. PARA TOKOH YANG SAYA SEBUTKAN TIDAK SEPERTI FF INI DI REAL LIFE.

HARAP BIJAK DALAM MEMILIH BACAAN.

HAPPY READING.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

•••ATLANTIS•••
✧[CHANBAEK]✧
---------------------------------

"Pa-panngeran..."

Ujung Pedang yang runcing itu tepat berada dinadi lehernya. Tubuh gemeteran, raut ketakutan, serta Pedangnya yang tadi telah dilempar jauh-jauh oleh perbuatan Pangeran Atlantis itu, membuat keseimbangan dan fokus si Prajurit berantakan hingga ia jatuh tersungkur dengan Baekhyun yang menghunuskan pedangnya dileher Prajurit tersebut.

Sedetik kemudian Baekhyun malah tersenyum kelewat manis seperti habis memenangkan lotre miliaran. Ia lalu mengulurkan tangan kirinya kepada si Prajurit, yang masih gemetaran saat sudah berdiri.

"Kau tidak apa-apa? Apa kau terluka?"

"Se-sedikit, dibagian lengan."

Baekhyun melirik. Ada luka gores yang panjang di lengan kanan Prajurit ini. Mungkin tercipta karena pertarungan tadi.

"Pangeran Atlas,"

Satu-satunya yang paling kecil disana menoleh. Mulai terbiasa dengan status barunya itu. Tersenyum dengan ramahnya saat melihat Guru dan Abbey berdiri tak jauh dari arena latihan, tentu dengan senyum bangga yang diperlihatkan oleh orang itu kepada sang Pangeran, Baekhyun-pun melangkah menuju Abbey dan Gurunya.

"Pangeran tadi keren~ sekali~"

"Terimakasih Abbey."

"Keterampilan Pangeran meningkat secara pelan-pelan, itu bagus. Kemampuan berpedang Pangeran telah bagus, hanya perlu untuk lebih fokus lagi pada lawan. Tadinya saya pikir Pangeran telah melewatkan kesempatan untuk menyerang titik lemah lawan, tetapi ternyata Pangeran menemukan titik vital lain. Itu juga sangat bagus."

Baekhyun membungkuk dengan sopan kepada Gurunya. "Terimakasih Guru. Saya akan berlatih dengan lebih keras lagi."

"Senang mendengarnya Pangeran. Neptunus dan Yang Mulia Triton pasti akan bangga mendengar perkembangan pesat Pangeran."