6🍭

246 9 0
                                    

17.29WIB

sudah selesai belanja dengan keperluan rafel sekarang mereka lagi makan di restoran

Posisi duduk rafel di samping razka sedangkan razki di seberang mereka

"Bang razki, bang razka ajarin rafel dong bahasa Thai"

"Bsk aja ya belajar bahasa Thai nya karna kamu udh capek hari ini" kata razki

"Mending kamu banyak supaya kita cepet pulang dan tidur"

"Iya bang razka"

....................
Mereka sedang di tengah jalan menuju ke rumah dan yang nyetir sekarang adalah razki

Sedangkan razka di belakang bersama rafel di belakang
"Bang aku ngantuk bangat"

"Ya udah kamu letakin aja kepala mu di paha abng aja"

Rafel hanya menurutinya karna matanya sangat berat sedangkan razka mengusap² kepala rafel

....................

Mereka sudah sampai di rumah dan di sambut oleh levin

"Knp kalian lama pulang"

"Tadi ada sedikit  masalah papi makanya lama"-razki

" papi aku sama rafel ke kamar duluan ya"

"Iya“

Saat sudah berada di kamar rafel, razka meletakkan rafel di tempat tidurnya tapi tiba² rafel membuka matanya

Dan langsung memeluk razka
" ngk mau tidur sendiri"menyembunyikan mukanya di ceruk leher razka

"Ya udah abang bobok aja malam ini di kamar kamu"

"Janji"

"Iya"

"Ya udah ayo bobok sekarang "

"Tapi abang tutup pintu kamarnya"

"Iya"

Saat razka hendak menutup pintu razki muncul dengan barang belanja

"Ngapain lo disini razka"

"Biasa nemanin bocil tidur"

Razki membisikkan ke telinga razka

"Jangan sampai unboxing bocil tu ya"

"Aman "

"Ya udah nih barang belanjaannya"

"Ya udah sini"Razka mengambil alih lalu menutup pintu kamar

" tadi itu bang razki"

"Iya, emg knp"

"Ngk papa bang "

"Ya udah yuk tidur "

"Peluk "

"Manja bangat, ya udah sini peluk"

Rafel menghibur ke pelukan razka

"Hangat"

Razka hanya tersenyum dengan perkataan rafel

"Jadi gini ya rasanya punya abang dan kedua orang tua yang sayang sama kita"

"Kamu ngomong apa rafel"

"Sejak umur rafel 5 thn ngk pernah merasakan pelukan hangat keluarga dan baru ini rafel merasakan nya"

"Kalau rafel butuh pelukan kamu boleh peluk bang razka"

"Makasih bang"

"Ngk usah Terima kasih karna kita sudah jadi saudara dan 1 keluarga "

Rafel jadi mewek sendiri dengan kata² razka karna rafel masih bbrp hari di rumah ini tinggal tapi sudah di anggap keluarga

"Eh, knp nangis"razka menghapus jejak air mata rafel

" hikss hikss rafel terharu bangat karna sudah di anggap keluarga hikss"

"Hust hust, udah² kamu beruntung rafel karna papi mengadopsi mu sebagai adik kami"

"Makasih bang raKa telah menganggap rafel sbg adik kandung"

"Iya dah, kita tidur aja ya"

"Eumm"

Mereka tertidur tapi razka tidur sambil memeluk rafel sedangkan rafel menyembunyikan wajahnya di dada razka




Milkita (s2 seme posessive)   T A M A TTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang