37🍭

119 2 0
                                    

"Del... " panggil rafel dengan lirih dan sekarang rafel sudah keringatan

Sambil tersenyum delia meyakinkan jawaban rafel nanti"fel, apa. Pun yang terjadi ikuti kata hatimu karna dia lah yang paling jujur di. Dunia ini kalau mulut tidak bisa di percaya dan katakan lah apa yang ada di hatimu "

Lalu delia membawa temannya ke hadapan kinan karna rafel sangat takut kalau seperti ini suasana nya makanya delia takut keadaan rafel juga sangat pucat + keringat dingin

Kinan berjongkok di hadapan rafel sambil membuka kotak cincin di hadapan rafel beserta buket bunga

"Rafel kai gilbert mau kah kamu menjadi pacar ku mulai saat ini aku janji setelah kita lulus sekolah aku akan menikahimu nantinya" kata Kinan sambil tersenyum

Rafel masih diam rafel ingin mendengar kata² selanjut nya yang akan kinan katakan padanya

"Sementara aku memberimu cincin ini bahwa aku akan berjanji akan menyematkan cincin pernikahan di jarimu nantinya dan saksinya adalah siswa/i yang sedang melihat kita sekarang"

"Kinan sebenarnya aku mau mengatakan sesuatu"

"Silahkan rafel dengan senang hati" tapi posisi Kinan masih berjongkok di hadapan rafel

"Emm se-sejujurnya aku sudah punya pacar di negara asalku dan kami sudah menjalin hubungan 1 thn lebih sampai sekarang status kamu berdua masih sepasang kekasih dan dalam waktu dekat  kami akan tunangan jadi maaf Kinan saya menolak mu untuk jadi kekasihmu" jawab rafel dengan gemetar

Sedangkan Kinan syok baru kali ini kini mengatakan semua tentang hubungannya karna dia baru tau kalau rafel akan tunangan dengan kekasihnya dalam waktu dekat

"Siapa nama kekasihmu " tanya Kinan dengan suara kecewa

“aku tidak bisa mwnyebut namanya atau inisialnya tapi yang jelas dia seorang laki² yang aku cintai dan aku sayangi begitu juga dia yang sedang menunggu ku lulus setelah itu kami akan menikah secepat mungkin tapi saat kami LDR dulu karna aku pindah sekolah "

Setelah rafel berkata seperti itu rafel pergi dan meminta maaf kpd Kinan semua siswa/i yang menyaksikan itu langsung syok apa yng dikatakan oleh rafel barusan di hadapan Kinan dan mereka semua yang menjadi saksi

Sekarang rafel dan delia sedang berada di parkiran sekolah di dekat mobil delia

Delia dan rafel apartemennya berdampingan jadi mereka sering berangkat dan pulang bareng jadi semua siswa/i itu biasa aja karna mereka sahabatan jadi wajar aja

"Sekarang kita pulang ke apartemen"

"Del, apakah Kinan sakit hati"

"Fel biarin itulah resikonya kalau kita mau menembak seseorang untuk jadi pacar kita seharusnya kita cari² info tentang orang itu apakah dia punya pacar atau tidak ini ngk langsung tembak orang aja jadi ini adalah kecerobohan diri Kinan sendiri jadi lo ngk usah takut "

Milkita (s2 seme posessive)   T A M A TTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang