31🍭

115 2 0
                                    

3 hari telah berlalu kini di malam ini juga rafel dan juga razka sedang panas d8ngin karna menunggu telpon dari daddy atau papi mereka yang berada di Indonesia

"Razja aku takut"

"Sayang, kamu harus tenang ya "

"Aku takut nanti kita ngk di restuin "

"Kamu percaya aja sama aku"rafel hanya mengangguk sambil memegang tangan rafel yang sudah dingin dan berkeringat

Tak lama kemudian telpon razka berdering dan tertera nama di layar ponsel itu *papi cantik🌻*, razka langsung saja menggeser tombol hijau dan menghadapat kan kamera nya kpd mereka berdua
Karna mereka sedang video call dengan papi dan daddy nya

Tatapan levin kpd kedua anaknya yang sedang vc bersamanya sangat seram " jadi hubungan kalian udh brp lama razka "

"Sudah 1 thn lebih papi"

"Berarti kalian udah pernah sex"

"S-sudah papi" sejujurnya razka takut dengan tatapan levin kepadanya dan juga cara bicaranya yang sangat beda tidak seperti biasanya

"Maksud kalian apa mau nikah "

"Aku hanya ingin hubungan kami lebih serius papi"

"Trus, kamu udah kerja razka?, makanya kamu ingin menikahi adik tiri kamu sendiri"

"Udah papi"

"Apakah kalian serius dengan ini semua"

"Yakin papi" sedangkan rafel hanya diam sambil menunduk dan meremat ujung baju kemejanya tapi dalam hati rafel sebernanya melepaskan doa² agar hubungan merek di restuin

"Razka, papi juga ingin punya menantu tapi kenapa harus dengan adik tiri kamu razka "

"Karna razka udah sayang dan cinta sama rafel papi"

"Haisss, punya anak gini amat susahnya "

"Papi restuin hubungan kami"

"Iya sayang , restui hubungan mereka berdua, lihat razka kasihan"
Levin menampar paha alex sangat keras sampai² ada suaranya

"Kamu diam aja, ngk usah ikut campur "

"T-tapi sayang"

"Hust, sudah kamu diam aja " seketika alex hanya bisa diam dan tak ikut campur lagi

"Please restuin hubungan kami papi"

"Razka ingin menikahi rafel "

"Iya papi"

"Sangat mencintainya dan menyayangi nya melebihi apa pun"

"Sangat papi "

"Kalau kamu ingin papi restuin hubungan kalian ada syaratnya "

"Apa syaratnya papi"

"Rafel besok kamu siap² ke masik barang mu karna besok pagi papi sama daddy akan datang kesana "

"Mau ngapain papi" tanya razka dengan heran knp babynya di suruh mengemas pakaiannya

"Rafel akan tinggal di rumah selama 1 bln dan kamu razka tetap di sana dan kalian ngk boleh ketemu apa lagi saling kasih kabar satu sama lain jadi gimana razka "

"Apa ngk ada yang lain sih papi"

"Ngk ada, lagian papi ngk suka di tawar keputusan papi udah bulat jadi ngk bisa di ganggu gugat"

"Papi... "

"Mau di restuin atau tidak sama sekali "

"Iya deh papi"

"Rafel malam ini kamu kemasi barang² yang akan kamu bawa ke Indonesia bsk papi akan sampai di sana "

"Baik papi" jawab rafel dengan hati yang berat

"Sampai ketemu bsk " levin mematikan sambungan telpon dengan sepihak

Milkita (s2 seme posessive)   T A M A TTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang