PART 6

1.1K 68 0
                                    

Waktu telah berlalu berbulan bulan Xion jatuh koma yang membuat seseorang yang menabrak Xion panik karena dia tidak tahu harus menghubungi keluarga Xion

"Engg"lenguhan Xion membangunkan seseorang yang berada di samping bankarnya

"Ehh kamu sudah sadar nak,ada yang sakit hm"seseorang yang mengelus rambut hitam Xion

Xion yang mendengar dan merasakan ada yang menyentuh rambutnya pun melirik sekilas lalu melirik seisi ruangan VVIP itu dan mengerjakan matanya beberapa kali

"Maaf anda siapa"tanya Rey yang sekarang berada di raga Xion, dengan sopan dan hati hati takutnya ada salah kata

"Saya Abigail Zain Erlangga saya yang telah menabrak kamu Xion 7 bulan yang lalu,maaf atas kecerobohan saya yang menabrak kamu"Zain Menatap Rey(Xion) sejenak lalu Zain menunduk atas kecerobohannya seseorang menjadi korban

"Iya om tidak apa apa,ehh sebentar tadi om bilang saya di tabrak? Saya di bunuh om bukan di tabrak, terus om juga kenapa panggil saya Xion nama saya Abraham reynal om bukan Xion"jawab Rey dengan bertubi tubi yang membuat Zain bingung dengan semua jawaban jawaban dari Xion

Zain yang bingung hanya menap Xion tak lama Zain memencet tombol agar dokter bisa segera Dateng ke ruangan

Tidak menunggu waktu lama dokter pun tiba di ruangan VVIP dan segera memeriksa Xion, sebelumnya Zain sudah konfirmasi terhadap dokter Rion tentang semua yang terjadi terhadap Xion

"Hai Xion Giman keadaanmu apa sudah membaik,apa ada rasa sakit"tanya dokter Rion dengan senyum andalan Rion

"Alhamdulillah baik dok,maaf sebelumnya dok tapi nama saya bukan Xion tapi saya Rey, hanya kepala saya sedikit sakit"lagi dan lagi Rey semakin kebingungan karena dokter menyebutnya dengan Xion

Setelah dokter Rion memeriksa keadaan Xion dan keluarin ruangannya Rey pun pergi menuju toilet

(Oke berhubung Rey berada di raga Xion jadi panggil Rey dengan sebutan Xion oke,dan buat kenapa Zain bisa tau nama Xion karena Xion hanya membawa dompet yang berisi KTP di dalam saku celananya)

'anj muka gw berubah'betapa terkejutnya yang melihat wajahnya berbeda
'ehh apa gw tranportasi ya,ehhh bukan apa sih ya transmigrasi bukan sih eh tapi transmigrasi kan perpindahan penduduk,ahh iya renkarnasi kali ya kaya di anime anime gitu kan ada' batin rey yang bertanya tanya

Tak lama Xion keluar dari toilet dan kembali berbaring di Bankarnya,Xion yang terus menggerutu dalam hatinya

Ya siapa sih yang ngga bingung meninggal dengan cara dibunuh dan Sekang tiba tiba ada di dalam raga orang,tak selang berapa lama Zain masuk kedalam ruang rawat Xion

"Xion om mau tanya,apa kamu punya keluarga" tanya Zain yang mendekat ke arah Bankar tempat Xion yang sedang berbaring

'ehh dia nanya gini lagi gw ngga tau mau jawab apa,gw juga gak tau si Xion Xion ini punya keluarga atau ngga apa gw pura pura sakit kepala aja kali ya' batin Xion yang bingung harus menjawab pertanyaan dari Zain,Zain yang melihat Xion diam saja lagi lagi memberikan pertanyaan lagi kepada Xion

"Soalnya saat om cari identitas diri kamu om memang menemukan tetapi marga yang kamu pakai marga Dewantara,saat om ke kediaman Dewantara mereka bilang tidak memiliki putra yang bernama Xion"tanya Zain yang membuat Xion semakin bingung

Entah tiba tiba sekelibat memori ingatan Xion asli muncul yang membuat Xion memegang kepalanya yang berdenyut,Zain yang menyadari Xion meringis kesakitan pun menyuruh Xion untuk istirahat

Zain menelepon salah satu keluarganya, untuk mencari lebih detail siapa Xion itu kenapa memakai marga Dewantara,kalau pun Xion putra Dewantara kenapa Xion tidak pernah di publikasikan

XION AKILRAY Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang