-05

61 3 0
                                    

06.00

Dikekediaman Lee Heeseung masi tenang hanya ada suara bibi choi yang sedang membersihkan rumah mereka biasanya di jam segini ninda sudah bangun dari tidurnya dan akan memasak sarapan untuk keluarga kecilnya, tapi dipagi ini bahkan ia saja belum bangun dari tidurnya. Heeseung yang bangun dari setengah jam yang lalu dan memutuskan berendam dibathtub itu saja sudah keluar dari kamar mandi, Heeseung menggelengkan kepala saat melihat istri manisnya ini belum bangun dari tidur nyenyaknya. Ia melangkahkan kakinya menuju kasur yang ditempati istrinya tidur.

"Hey baby, wake up" ucap Heeseung lembut sambil mengusap lembut surai istrinya

"Eunghhh lima menit lagi ya mas" pinta Ninda

"Tapi ini udah siang, sayang" jawab Heeseung setelah mendengar permintaan istrinya

"Emang sekarang jam berapa?" tanya Ninda kepada Heeseung

"Udah jam enam mau setengah tujuh" jawab Heeseung

Ninda terkejut dan langsung lari kekamar mandi untuk cuci muka dan menggosok giginya, mandinya nanti saja ia belum memasak sarapan untuk suami dan anak pikirnya.

"Mas ko ga bangunin aku dari tadi si? Kan aku jadi belum masak apa apa buat kalian makan" oceh Ninda kepada Heeseung. Heeseung terkekeh gemas melihat tingkah istrinya ini

"Gapapa, gausah masak dulu kita delevery makanan aja ya sayang untuk pagi ini?" tawar Heeseung

"Gapapa?" Ninda memastikan. Heeseung mengangguk sambil tersenyum dan dibalas senyuman juga dengan Ninda.

"Anak anak belum bangun juga mas?" tanya Ninda

"Belum. Tumben juga mereka belum bangun biasanya mereka udah ketok pintu kamar kita" ucap Heeseung sambil terkekeh

"Iya juga ya, bentar deh aku mau bangunin mereka dulu, kamu turun duluan aja mas nanti aku sama anak anak nyusul" Heeseung mengangguk lalu keluar kamar.

.........

Tok tok tok

"Sayang? Jio Jia, udah bangun?" tanya Ninda namun hening tidak ada jawaban dari dalam sana yang berarti anak anaknya ini masi didalam alam mimpinya.

"Mama masuk ya" lanjutnya

Ninda menggelengkan kepalanya. Ia rasa semalam sudah meletakkan mereka dikasurnya masing masing tapi kenapa mereka sekarang berada dikasur yang sama?

"Hey anak mama ayo bangun, ini udah pagi ayo kita makan pagi dulu" ucap Ninda sambil menepuk pelan kedua pipi anaknya.

Akhirnya anak anaknya ini membuka matanya "Mama selamat pagi" sapa mereka. Ninda tersenyum kearah putra dan putrinya lalu menjawab "Selamat pagi juga sayang"

"Ayo bangun kita mandi dulu lalu makan, papa udah nungguin tu dibawah" kedua anaknya ini hanya mengangguk.

.........

"Papa selamat pagi" sapa mereka saat sudah sampai di meja makan.

"Pagi juga kesayangan papa" jawaban Heeseung membuat mereka tersenyum kearah sang papa.

"Kamu pesan apa saja mas?" Ninda bertanya

"Aku cuma pesan bubur ayam sama jus mangga, gapapa?" jawab heeseung, Ninda menjawab dengan anggukan dikepalanya

"Sebentar mama mau ambil gelas sama sendok dulu" ucap Ninda.

Saat Ninda sedang mengambil peralatan makan tiba tiba bel rumah Heeseung berbunyi. Ah pasti ini pesanan mereka, Heeseung bangun dari kursi dan menuju kepintu utama untuk mengambil pesanan makanan mereka.

ketidaksengajaan [lee heeseung]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang