Kalau tidak suka, jangan dibaca, jangan mampir hanya untuk menghujat dan mendiskreditkan author. Jika ada kesalahan silahkan dm author dan saya akan berusaha memperbaiki kesalahan saya. Ingatlah tidak ada orang yang sempurna termasuk Anda.
ーSelamat membaca.
ー Lils.
Seorang siswa berlari menuju kelasnya sepantas mungkin ketika mengetahui bahwa ketua OSIS akan mendatangi kelas untuk spot-check. Seseorang telah melaporkan bahwa ada siswa yang membawa barangan terlarang di kelas, 12-E. Tidak sia-sia ia menguping apa yang dibicarakan oleh anggota OSIS di ruangan OSIS.
Bahayanya, karena kali ini ketua OSIS sendiri yang masuk bukan hanya anggotanya. Jikalau ahlinya, bisa ditutup mulut mereka menggunakan uang tapi kalau ketos dan kedua temannya jangan mimpiーsalah satu daripada mereka adalah adik Ketos, yang merupakan wakil ketua. Mereka sentiasa bersama dan tidak mungkin dapat dipisahkan.
"Sialan... kena orang itu nanti, nyari masalah emang" gumamnya melajukan lagi langkahnya. "Aishー" siswa itu tadi membuka pintu kelas dengan kasar.
BRAK!
"ーGUYS GAWAT GAWAT! MARK JUNG AKAN KE SINI BUAT PENGECEKAN!" Teriak Hyunjinーsi tau semuanya. Beberapa siswa di kelas itu tersentak kaget. Mendengar itu semua siswa di kelas itu tertawa tidak percaya. Ada yang hanya ternganga tidak percaya, karena ini pertama kali ketua OSIS sendiri yang mendatangi kelas mereka.
"Canda lo Hyun! Ga ada yang lain apa yang mau di candain? Habis topik kah lo Hahabhaaa" Teriak siswa dari belakang sambil tertawa dengan temannya yang lain. "Serius gue! Ntar lagi sampai dia, udah otw toh, jangan salahin gue kalo dia benaran ke sini" semuanya terdiam sejenak.
"E-emang iya? Jangan bercanda lo Hyun, ga lucu tau, udah panik nih gue" kata Yeonjun yang sudah panik tapi masih tidak percaya karena anak itu selalu saja berbohong. "Haha iya gue bercandaーya galah bangsat! Ada lo liat muka gue bercanda, gaada kan??"
Semuanya panik dan segera mencari tempat buat menyembunyikan barangan terlarang mereka. Tidak peduli dimana pun itu, asalkan barangan mereka selamatーatau bukan sebab itu sih, karena kalo seorang siswa ketahuan membawa barangan terlarang akan dilaporkan ke pihak keluarga, dan diberi tindakan siapa saja tidak takut.
Disaat semuanya sibuk mencari tempat buat menyembunyikan barangan mereka, lain dengan siswa yang duduk di hujung kelas tepi jendela itu. Dia kelihatan cuek, menggunakan headset-nya menatap keluar jendela menikmati angin meniup wajah nan cantik bak bidadari nya itu.
Bukan tidak mendengar apa yang disampaikan oleh Hyunjin tadi namun hanya saja dia malas mempedulikan itu. Apa dia tidak membawa barangan terlarang? Tidak, ia juga membawanya, namun seorang Lee Haechan tidak akan pernah peduli itu. Baginya itu tidak penting.
KAMU SEDANG MEMBACA
CuTe | Haechan Harem
FanfictionOne/twoshoot or more🔞 Short story of Haechan × nct.