"Zhong Chenle..... "terdengar suara teriakan seseorang yah itu adalah suara jisung yang lagi mengejar Chenle karena buku pelajaran jisung diambil oleh chenle.
"Kembalikan buku aku kenapa kamu selalu menyalin tugas aku kamu juga pintar matematika tapi kenapa selalu lihat punya aku?"
"Karena aku melihat kamu masih ada yang salah makanya aku selalu melihat punyamu dan sekalian memperbaiki tugas kamu,seharusnya kamu berterimakasih bukannya gomel."
Jaemin,renjun,haechan,dan mark cuma tersenyum melihat tingkah maknae yang menurut mereka jisung dan chenle yang setiap hari bertengkar karena hal kecil.
Hingga jisung tidak sengaja menabrak salah satu preman dan jisung langsung di dorong oleh preman tersebut sehingga membuat jisung terjatuh, renjun yang melihat itu ingin memukul preman tersebut tetapi di tahan oleh jisung.
"Aku tidak apa-apa sahut jisung yang langsung berdiri"
"Yah...kamu sudah gila kenapa kamu dari tadi berlari,ketawa,dan bicara sendiri kamu sudah gila? sahut preman itu"
Jisung yang mendengar itu pun langsung pergi begitu saja di otaknya berpikir apa preman itu yang gila apa dia tidak bisa melihat ke lima temannya itu?"
Hingga saat jisung sudah sampai dirumah di antar chenle menggunakan mobil dari pintu jeno yang melihat adiknya tersenyum dan bicara sendiri
"Sampai ketemu besok hati-hati dijalan"
Jeno yang melihat itu pun menghampiri adiknya
"yah.. tadi kau bicara dengan siapa?"
"Dengan teman aku namanya chenle dia yang selalu antar aku pergi dan pulang sekolah" sahut jisung yang bahagia kakaknya mau bicara dengannya walaupun bentar dong
Jeno yang mendengar jawaban adiknya ia pun merasa adiknya gila karena yang ia lihat adiknya hanya sendiri, jalan kaki pulang dan tersenyum, bicara sendiri dia yang dasarnya membenci adiknya tidak memperdulikan adiknya dan memilih pergi.
"Jisung sesampainya di kamar jisung langsung mengeluarkan buku latihan matematikanya seketika ia tersenyum karena chenle telah memperbaiki latihannya dan ia tinggal membetulkan jawabannya.
Besoknya saat di sekolah jisung ia melihat kelima temanya sudah duduk santai di kantin, yah karena bangun kesiangan Jisung tidak berangkat bareng chenle, jisung langsung menghampiri kelima temanya itu.
"Yah...kalian sudah disini tidak ajak aku? Sahut jisung yang merasa sedih karena tidak di ajak makan bersama"
Mark yang mendengar jawaban jisung langsung menggelengkan kepala "bukannya kau yang datang terlambat gimana kami mau ajak kamu, chenle aja tunggu kamu sampai hampir terlambat"
Jisung yang mendengar itu pun merasa bersalah dan segera meminta maaf
Orang lain yang melihat jisung yang dari tadi bicara sendiri pun merasa aneh dan mengira jisung gila padahal jisung memang lagi bersama temannya berbicara dan bermain bersama.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Oky,sampai disini dulu ngak terlalu panjang dulu soalnya sudah terlalu malam nanti kita bertemu lagi selamat malam semuanya.
Jangan lupa di voting,komen,dan yang paling penting kasih masukan terimakasih, gumawo, annyeonghigaseyo 🙂👍👋
