20 [AMBIVALENCE]

326 43 17
                                    

Hai Readers!!

AMBIVALENCE IS BACK!!!

HAPPY READING, HAVE A GREAT DAY
🤗🤗🤗
____________________________________________

POV Aland Celynne

Pagi harinya, keduanya kini masih di dalam kamar dengan balutan selimut tebalnya. Hingga sinar mentari pun membangunkan sepasang kekasih yang mulanya masih terlelap itu.

Aland bangun lebih awal dan melihat istrinya itu.

Aland bangun lebih awal dan melihat istrinya itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tangan Aland perlahan menyusuri wajah cantik istrinya yang masih tertidur hingga tanpa sengaja ia pun berhasil membangunkannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Tangan Aland perlahan menyusuri wajah cantik istrinya yang masih tertidur hingga tanpa sengaja ia pun berhasil membangunkannya.

"Sayang, udah bangun heum?" Ucap Aland lembut.

Celynne pun kini beralih menghadap ke Aland.

Celynne mengangguk sebagai jawaban.

"Ini jam berapa?" Tanya Celynne.

Aland pun melihat ke arah jam, lalu "Jam 8 pagi." Jawabnya.

"Apa?! Astaga aku belum membuatkanmu sarapan. Kamu nggak mandi? Berangkat ke kantor jam berapa?" Serbuan pertanyaan itu terlontar dari mulut Celynne untuk Aland.

Suaminya itu menanggapinya dengan senyuman sehingga membuat Celynne nampak bingung.

"Kenapa ketawa?" Tanya Celynne lagi.

"Apa kamu lupa heum? Hari ini dan besok aku libur." Jawab Aland membuat Celynne seketika tersadar akan kepikunannya.

"Oh iya astaga maafkan aku." Ucap Celynne.

"Sini peluk dulu!"

"Udah ah mau mandi." Elak Celynne merasa malu.

Celynne langsung bergegas membangunkan dirinya dan menuju ke kamar mandi dengan kondisi jalannya yang sedikit tertatih akibat perbuatannya bersama suaminya semalam.

AMBIVALENCETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang