Who did it? →Hiatus

03=Three

Happy reading
Jangan lupa vote.
Typo?tandai
.
.
.
=
-Orang bingung lebih bingung kepada orang yang bingung -
.
.
.
=

Terlihat seorang remaja sedang berlari dikoridor sekolah dengan nafas tak beraturan

"Gak gak boleh nyerah Ris,Lo harus bisa kabur demi teman teman Lo" Gadis itu berusaha menyemangati Dirinya yang sudah berada di ambang kematian.

Baju seragamnya sudah robek dan tak layak pakai,darah juga terlihat menghiasi seragamnya

Gadis itu terlihat kacau..
Kakinya sedari tadi mengeluarkan darah segar akibat tertembak

"Hei.. kamu mau kemana?katanya mau main sama aku..kok kabur sih,kamu gak asik aaa"

"Riska..kemari dong"

Gadis yang dipanggil Riska itu hanya berlari tanpa arah sibuk mencari jalan keluar

Oh ayolah jalan keluarnya itu perasaan tak sejauh dan tak serumit ini..tapi kenapa koridor sekolah ini terasa panjang dan rumit layaknya labirin.

Srekk
Trinnng
Tringgg

Suara robekan dan benturan besi terdengar sangat nyaring.. apalagi suasana malam yang sepi dan hening

Sudah seperti Film horor saja

"Ayolah...jangan larii~"sosok itu mulai bersenandung lagi

Riska menoleh kebelakang dan tak menemukan sosok yang mengejarnya itu.

Ia sedikit bernafas lega karena tak melihat sosok itu lagi

Ia merasa sudah bisa berjalan meninggalkan sekolah terkutuk ini..

Tapi saat berbalik...

Ia menemukan sosok itu tengah tersenyum kearahnya dengan pisau yang diangkat tinggi tinggi

Dan-

"Aaarrrghhhhhhh"
"Akhhh"

Erangan kesakitan terdengar menggema
Menghiasi kesunyian malam.

Tubuh Riska tumbang dengan beberapa luka tusukan di tubuhnya

Seakan tak puas sosok itu mulai membenturkan kepala gadis itu ke lantai sampai darah menggenang dilantai itu

Wajahnya hanya menampilkan senyum manis..sangat manis
Tak ada rasa bersalah setelah melakukan hal ini.

Bahkan sosok itu terlihat kesenangan dan menikmati kegiatannya.

.

∆Who did it?∆

.

Pagi ini di Starlight High School dihebohkan dengan penemuan mayad perempuan bersimbah darah di Koridor sekolah

"Ihhh ngeri" Ucap Sori saat mendengar percakapan siswa siswi

"Iya padahal belum cukup seminggu kita sekolah disini..eh malah dapet surprise kek gini" ucap Sopan

"Lya Lo kira kira ngeri juga gak?" Tanya Gentar kepada Lira yang terlihat melamun

'ini gue ngerasa takut..tapi gak takut takut amat..apa mungkin karena gue terbiasa liat darah yah?'

'apa itu kelakuan 'dia' ah tapi gak mungkin..lagian buat apa coba..' Lira terlihat tengah berkelahi dengan pemikirannya