Lanjut
Berikan aku ⭐️
Selamat membaca
Jujur aku sebenernya udah gak da feel buat lanjutin story ini. Kalian tau lah karena apa. Tapi karena udah naggung ya udah aku lanjut. Dan semoga sampe end.
Maaf y baru up
Makasih yang masih mau baca dan kasih vote nya.Sohyun dan Vee saat ini sudah sampai di parkiran rumah sakit. Sohyun lebih dulu turun dan berlari ke kamar milik Taehyung. Vee melihat itu dengan tatapan yang sulit di artikan. Meski senang saudaranya pulih tapi entah kenapa ada sedikit rasa tidak rela jika Sohyun pergi meninggalkannya.
Kret
Brug
Suara pintu yang terbuka dan kembali menutup di ruangan vip milik Kim Taehyung. Sohyun bisa melihat Taehyung suaminya sedang duduk di ranjang sambil memakan makan malamnya. Terlihat kesulitan saat memegang sendok dan sumpit. Sohyun berjalan perlahan kearah Taehyung yang belum menyadari ada kehadiran Sohyun.
"Taehyung. Kim Taehyung" itu kata pertama yang kelaur dari mulut Sohyun.
Taehyung yang mendenger suara yang begitu di rindukannya segera memusatkan pandangannya kearah suara.
Senyum lebar terukur untuk menyambut istri tercinta yang sangat di rindukan. Taehyung nerentangan kedua tangan nya, berharap Sohyun memeluknya dan bukan berdiri di tengan ruangan memandanginya dengan tatapan penuh tanya.
"Kau tidak merindukan suami mu Hyun" kata Taehyung
"Rindu. Rindu. Sangat rindu oppa" Sohyun menghampiri Taehyung dan langsung memeluk erat tubuh suaminya yang sudah enam bulan koma. Sohyun memeluk nya kelewat erat. Membuat Taehyung merasakan rindu yang begitu besar dari istrinya sekaligus sesak dihatinya karena terlalu lama koma. Taehyung juga menciumi puncak kepala istrinya. Taehyung membalas pelukan Sohyun tak kalah erat.
"Jahat sekali, kau tidur terlalu lama. Aku sampai putus asa tidak tau harus berbuat apa" itu menjadi curahat hatinya yang keluar dari mulut Sohyun.
Taehyung gemas di buatnya. Selalu Sohyun mampu membuat nya tersenyum bahagia. Taehyung beruntung memiliki Sohyun dihidupnya. Meski koma begitu lama, nyatanya Sohyun masih setia menunggunya bangun.
Sohyun menangkup wajah suami yang teramat di rindukan. Menyelami manik hitam yang masih terlihat sayu. Sohyun membelai rahang tegas Taehyung dengan kelembutan. Masih ada rasa tidak percaya jika Taehyung sudah sadar. Enam bulan bukan waktu lama. Terbilang cepat jika melewatinya dengan suka cita. Tapi bagi Sohyun enam bulan itu seperti bertahun-tahun. Apa lagi harus menyaksikan orang yang kita sayang harus terbaring lemah tak sadarkan diri.
Chup
Sohyun mengecup bibir Taehyung, kedua pipi dan terakhir kening. Sohyun rindu dengan semua yang ada di diri Taehyung. Rasa bahagia yang saat ini di rasakan tidak bisa di sembunyikan lagi. Tanpa mereka sadari, Vee melihat semua yang Sohyun lakukan. Dari memeluk erat dan menciumi setiap sudut wajah saudara kembarnya. Senang melihat Taehyung kembali sadar, tapi di dasar hatinya Vee tidak terima. Hati nya menolak keadaan yang saat ini selalu di nantikan Sohyun. Meski bisa melihat senyum di wajah cantik Sohyun nyatanya Vee hanya ingin dia lah yang boleh membahagiakan Sohyun. Egois. Iya tapi Vee tidak bisa mengalah jika itu urusan hati.
Dengan langkah berat Vee meninggalkan Sohyun dan Taehyung yang tengah melepas rindu. Vee tidak ingin mengganggu kebahagiaan mereka yang sudah lama tidak saling menyapa.
Vee memutuskan untuk pergi dari rumah Sohyun. Karena Taehyung saudara kembarnya sudah sadar. Vee tidak mungkin tinggal dirumah itu lagi. Lebih tepatnya tidak ingin melihat kebahagian mereka yang melukai hati Vee. Mungkin sudah saat nya Vee pergi dan tidak menemui Sohyun lagi. Meski berat di hatinya, tapi biarlah Vee yang kembali mengalah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Secret Love (End)
Short StoryJangan lupa follow dan tinggalkan jejak Konten dewasa di bawah 18+ jangan 🌚🌚🌚🔞 "Aku yang menolongmu, bukan dia" "Aku juga yang kau cinta. Kau terlalu naif" Seharusnya rasa cinta itu menjadikan rasa damai dan aman. Tapi nyatanya cinta rahasia yan...