My Teacher Is My Wife

part 13

Happy reading guys
.
.
.

Empat bulan kemudian

Sudah terhitung sejak empat bulan yang lalu Chaewon diberi liburan khusus dari Chaeyoung untuknya, mengingat bahwa kandungan Chaewon sudah delapan bulan lebih

Chaewon banyak menghabiskan waktunya di rumah karna ia tidak bisa banyak bergerak lagi

Dan sudah empat bulan luka-luka kazuha sudah sembuh

Kazuha dan teman temannya semakin menjadi di sekolah karna tak ada pengawasan Chaewon pada mereka walaupun ada guru guru lainnya

Seperti sekarang ini, mereka sedang di jemur di bawah matahari di lapangan karna telah mengunci guru mereka di toilet

"Lain kali kita ikat dulu baru kita kunci tu guru" gerutu yujin membuat mereka mengangguk

"Untung cuaca lagi mendung. Kalo ngga, apa yang terjadi dengan tubuh lemah gw" ucap winter karna memang cuaca sedang mendung

"Tenang aja win. Kalau Lo kenapa-napa, ntar gw bakar tu guru" kazuha ngerangkul winter dengan senyum bangganya

"Jangan turunin kaki kalian!! Angkat lagi!" Teriak guru Kim membuat mereka ngangkat satu kaki mereka kembali

"Tu guru ngga tau apa sekarang posisi gw disini tu siapa? Awas aja kalo dia kasih kita hukuman yang lebih berat dari ini, gw kluarin dari sekolah ini" ancam yujin menatap tajam guru Kim

"Hm'm. Dia aja yang ngga tau kita siapa."sahut ryujin

"Ishh lama banget buset. Gw udah kelaparan anjir" marah kazuha karna tak sempat sarapan tadi

"Pak!! Ini udah sejam kita dijemur! Kita udah kelaparan ni pak!!" Teriak ryujin mewakili mereka semua

"Berani sekali kalian meneriaki guru kalian sendiri. Diam!! Jangan sampai saya tambah hukumannya!"ancam guru Kim

Mereka berempat kompak memberikan jari tengahnya untuk guru Kim membuat guru itu terbelak kaget

"Kemari kalian!! Saya sudah cukup sabar untuk menghadapi kalian. Sekarang ikut saya ke ruang kepala sekolah" guru itu meninggalkan mereka

Mereka berempat kompak menurunkan kaki dan tangan mereka yang digunakan untuk menjewer telinga mereka sendiri

"Setidaknya kita ngga kek gini lagi, dan nggak di jemur" mereka ngangguk membenarkan perkataan kazuha

"Yuk kita ikut tu guru, jangan sampai dia nambah marah" ajak winter diangguki mereka

Ruang kepala sekolah

Mereka berempat sedang diceramahi oleh kepala sekolah dan para guru guru yang kebetulan sudah selesai rapat

"Tau gini lebih baik kita dihukum kek tadi aja"bisik yujin pada mereka karna ada doinya disini

Ryujin dan winter mengangguk karna mereka juga sama, kecuali kazuha karna ia benar-benar tidak takut karna tak ada Chaewon disini

"Apa kalian mendengar ucapan saya?!!"bentak kepsek membuat mereka menatap malas kearahnya

"Ck, ngga asik lah pak kalau kita hanya belajar di sekolah" sahut kazuha ngga ada takut takutnya

Kepsek naik pitam karna ucapan kazuha, sedangkan Karina melotot kearahnya

"Jangan nyahut pabo!" Ucap Karina tanpa suara pada kazuha tapi dihiraukan oleh kazuha

"Saya sudah menelepon orang tua kalian untuk datang. Saya bingung dengan orang tua kalian. Apa mereka tidak mendidik kalian dengan baik sehingga kalian modelan seperti ini" tanpa sadar perkataan kepsek membuat mereka darah tinggi