TERJEBAK CINTA ADIK KAKAK

PERSIAPAN PERNIKAHAN

Raisa dan keluarga sedang bersiap-siap menyiapkan acara pernikahan raisa. Raisa tampak membantu menyiapkan makanan dan minuman. Tanpa disadari raisa kedatangan mantan pacar nya yang ternyata datang dan mengucapkan selamat kepada raisa atas pernikahan nya dengan rifky.

"bi, biar raisa bantu naro makanan nya di meja, bi. bibi siapin minuman untuk tamu yang baru saja datang, " Ucap raisa.

"Tapi, non.... biar bibi aja. Non siap-siap aja untuk acara pernikahan non raisa sama den rifky. Bibi gak sabar ingin melihat non raisa segara menikah, " Ucap bibi tampak tersenyum bahagia.

"bibi, sekali ini aja. Raisa mau bantu bibi hanya menaruh makanan aja di meja depan. gapapa ya bi, iya bi nanti rifky datang kok ke rumah. nanti bibi liat aja seganteng apa rifky hari ini. walaupun raisa tau ini pernikahan bukan atas dasar rasa cinta. Tapi, raisa mengiyakan permintaan mama dan papa atas dasar bakti raisa sebagai anak yang sholehah untuk mama dan papa, " Ucap raisa tampak tersenyum mengingat keinginan sang orang tua.

"assalamu'alaikum, Hai raisa. Aku datang kesini hanya ingin mengucapkan selamat atas nantinya pernikahan kamu dengan rifky. Aku berdoa semoga kamu bahagia dan semoga kamu juga bisa jadi istri yang sholehah. sayang keluarga, menjadi keluarga yang sakinah mawadah dan warrahman. Semoga kamu bahagia ya dengan pilihan orangtua kamu, " Ucap faris sang mantan raisa tampak mengulurkan tangannya.

"mau ngapain kamu kesini. Kamu mau menghancurkan hidup aku lagi? Kamu gak sadar? Kamu udah menghancurkan hidup aku, bahkan kamu juga sudah membuat kedua orangtua aku kecewa dengan sikap kamu yang begitu mudahnya kamu menduakan aku, selingkuh di belakang aku. segitunya kamu jahat sama aku. Sekarang, kamu ngapain datang kesini. Kamu puas? Kamu mau buat aku menderita lagi! Kamu gak usah sok baik deh, datang kesini kasih ucapan selamat untuk pernikahan  aku. Kamu sekarang pengen ngancurin hidup aku? setelah perbuatan kamu yang kemarin. Gara-gara kamu, aku harus menikah dengan laki-laki yang gak pernah aku cintai. Aku menikah dengan seorang laki-laki yang sudah memiliki pacar. Dia sangat mencintai pacarnya. Dan dia mengatakan bahwa aku yang menghancurkan hidupnya. Padahal, kamu yang membuat aku hancur, kamu yang membuat aku dan dia terjebak dalam hubungan pernikahan. Kamu gila! Kamu jahat! Kamu pergi sekarang atau aku panggil satpam untuk ngusir kamu dari rumah aku, " Ucap raisa tampak emosi, kesal, marah, benci menjadi satu.

"aku datang kesini dengan hati yang tulus, sa. Aku hanya ingin mengucapakan selamat atas pernikahan kamu sama rifky. Walaupun, aku juga tau kalo aku salah. Aku minta maaf sama kamu, please kamu jangan ngusir aku. Aku mohon sama kamu, sa, " Balas faris tampak bersalah.

"aku gak mau lihat wajah kamu lagi. Lebih baik, kamu pergi dari sini. Aku gak mau liat kamu! Aku benci sama kamu, " Ucap faris tampak emosi.

"Pak jamal, " Panggil raisa.

"Iya, non. Ada apa? " Balas pak jamal menghampiri raisa.

"tolong bawa orang ini pergi dari rumah ini. Jangan biarin lagi orang asing dan orang jahat masuk ke rumah ini, mengerti pak jamal, " Ucap raisa tampak emosi.

"baik, non. Den faris lebih baik keluar ya! Sebelum non raisa semakin marah. den, mohon maaf. Saya hanya menjalani perintah dari non raisa. Lebih baik den faris pergi dari sini sebelum pak mahendra keluar menyambut besan, " Ucap pak jamal.

"Baik Pak, saya minta tolong ya pak. Jaga raisa, jangan sampai raisa sedih lagi, saya minta tolong ya pak. Saya permisi, sekali lagi saya minta maaf," Ucap faris tampak sedih.

"maafin saya den faris, saya gak bermaksud ngusir den faris. Tapi, ini udah perintah dari non raisa. Bisa-bisa kalo saya gak menuruti saya bisa di pecat oleh pak mahendra, " Ucap pak jamal dalam hati merasa tak enak hati.

"Baik, den. Saya tidak bisa janji kepada den faris tentang hal itu. Tapi, pastinya keluarga mas rifky pasti bisa menjaga non raisa, " Balas pak jamal.

Lalu, seketika mobil dari keluarga alfiansyah sudah tiba. Pak jamal membukakan pintu gerbang untuk keluarga alfiansyah.

"selamat pagi, pak satria, bu rayna, mas rifky, mas rafka, mas rafkar, mbak rania, pak dewa, bu erina, mas Farel, mbak rifa, silahkan masuk. Ibu tasya dan pak mahendra sudah menunggu di dalam bu, acara yang di tunggu-tunggu akad nikah mas rifky dan non raisa, " Ucap pak jamal tampak ramah.

"Gak usah panggil gue mas, gue masih muda, panggil gue rifky, " Ucap rifky tampak ketus.

"Saya yakin suatu saat nanti, saya bisa foto bareng sama mas rifky. Walaupun kelihatan nya jutek, ketus. Gak ramah, tapi pasti nantinya kalo mas rifky sudah jatuh hati dengan non raisa pasti mas Rifky akan ramah sama saya, sabar jamal. Kamu harus sabar, anggap aja ini ujian pertama kamu menyambut keluarga baru pak mahendra, " Ucap jamal dalam hati tampak menahan amarah.

"kak, sabar dong. Lo kok kesel banget sih. Itu namanya respect kak, makanya pak jamal manggil lo mas," Bela rafka.

"gak perduli respect atau raspek kek. Gue gak suka di panggil mas, kalo lo mau sopan manggil gue den aja gak usah mas, " Ucap rifky tampak kesal.

"maafin kaka saya ya pak jamal. Emang suka marah-marah gak jelas, nanti juga bener lagi, " Ucap rafka.

"Gapapa kok, mas rafka. Saya paham, " Balas pak jamal.

"mah, pah, kak. Lebih baik sekarang kita masuk deh, soalnya kita udah telat banget untuk akad nya, " Ucap rafka.

"Sebenarnya yang mau nikah tuh gue atau lo sih? " Tanya rifky.

"Kak, tahan kak. Jangan emosi terus, nanti yang ada lo gak fokus untuk akad nikah nya, " Balas rania.

"iya, " Ucap rifky mengiyakan perkataan saudaranya.

"Semangat, " Ucap Farel menyemangati rifky.

"Lo pikir gue mau Olimpiade Matematika. Lo pakai semangatin gue. Aneh lo, " Balas rifky tampak malas.

"ya, lo kan mau nikah. Gue harus semangatin lo lah, " Ucap Farel.

"tapi, kayaknya lo terlalu over deh. Biasa aja kali, " Balas  tampak malas.

"Pokoknya semangat yaaa, semoga lancar! Lo harus ingat nama panjang raisa plus nama bokapnya. Jangan malu-maluin mama dan papa ya! " Ucap Farel menepuk bahu rifky.

"berisik deh! Iya, gue pastinya bakalan ingat. Gue juga udah niat ngafalin nama dia dan bokapnya, tenang aja. Gue gak kayak lo suka malu-maluin, " Balas rifky.