⚠️⚠️ hanya cerita fiksi mengambil tokoh sejarah
Fan fiction dari sinetron "kembalinya raden kian santang"
Bakal banyak foto2 sih kyknya hehehehe tapi udah diedit biar agak kartun dikit yak
Raden Walangsungsang mengabaikannya dan tetap berusaha membuka penjara yang sudah dilapisi tenaga dalam itu meskipun mulai kehabisan tenaga.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Mengapa kau melihatku seperti itu? Apakah kau mau bermain denganku? Ayo kita bermain badut!" Tanya Praharsini tidak mempedulikan apa yang dilakukan Walangsungsang.
Raden Walangsungsang miris melihat keadaan Praharsini yang menyedihkan. Namun, Ia mencoba berbicara dengan Praharsini untuk menggabungkan kekuatannya dan membuka pintu penjara itu berharap Praharsini mengerti.
Untungnya Praharsini setuju untuk mengeluarkan kekuatannya dan mrmbantu membuka penjara tersebut.
Akhirnya pintu penjara itu dapat terbuka.
"Ahahahaha aku berhasil!! Apa kau melihat itu? Asiik aku menaang!!" Tawa Praharsini melompat-lompat kegirangan. Walangsungsang hanya menatapnya dan tidak berbicara sepatahkatapun.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Walangsungsang melihat keadaan sekitar. "Praharsini! Ayo kita keluar!" Ajak Walangsungsang sembari menarik tangan Praharsini dengan terburu-buru. Untung saja Praharsini tidak melawan.
Akhirnya mereka berhasil keluar dari istana. Mereka sudah sampai di perkampungan dan aman dari kejaran musuh.
Praharsini yang sudah penasaran dari awal tanpa ragu membuka kain penutup di wajah Walangsungsang. Sontak hal ini membuat Walangsungsang terkejut.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Hahahahaha.. akhirnya badut lain datang mengampiriku. Aku yakin kamu pasti mau bermain denganku bukan?"
Walangsungsang terkejut dengan apa yang dilakukan Praharsini.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Ayo bermain terbang-terbangan seperti kupu-kupu! Hahahaha"
Walangsungsang tidak menerima ajakan dari Praharsini. Ia berusaha mengalihkan perhatian Praharsini untuk pergi menjauhi istana untuk sementara waktu, sedangkan Ia akan kembali ke istana sendirian dan menolong keluarganya.
"Praharsini, kamu suka makan bukan?"
"Badut, badut lucu?" Tanya Praharsini tidak mengerti.
"Disana banyak sekali makanan, di kampung itu!"
"Aku mau makan!! Aku mau kesana!"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Akhirnya Praharsini menuruti ajakan Walangsungsang dan pergi meninggalkannya begitu saja. Walangsungsang tersenyum lega dan merasa Praharsini akan aman di sana dalam beberapa waktu.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Aku harus segera kembali ke istana" ucap Walangsungsang yang terburu-buru ingin kembali ke istana dan menyelamatkan keluarganya.