Chapter 25: Situasi Sulit

84 12 0
                                    


[Status]

Nama: Aumn

Level: 53

Ras: Human

HP: 25.579/25.579

MP: 1530

STR: 60

AGI: 40

VIT: 11

DEX: 18

Setelah melihat status musuhnya, Gareth sepertinya menyesal sudah menantang orang yang levelnya lebih tinggi darinya. Apalagi dalam kondisi kehabisan Mana.

Lawannya kali ini adalah player. Entitas yang punya kecerdasan dan kreatifitas khas manusia yang tentunya akan lebih sulit dikalahkan dibandingkan mob. Namun sudah tidak ada jalan mundur, yang bisa ia lakukan sekarang hanyalah maju.

Mata biru Gareth kembali menyala terang. Kuda-kuda yang ia gunakan dibuat mirip dengan Lucy ketika melawan goblin di Towering Woodlands beberapa saat yang lalu. Ia sudah siap bertarung.

"Jadi yang akan ia tiru kali ini adalah aku?" gumam Lucy. Dia tidak benci ditiru, hanya terkejut saja.

"Aku seperti merasa ada aura yang berbeda dari orang itu. Yah, sebaiknya tidak perlu terlalu dipikirkan," batin Aumn.

Aumn kembali melesat cepat ke arah Gareth dan melakukan tebasan berkali-kali. Tidak seperti tadi, Gareth bisa mengantisipasi serangan belati Aumn. Namun kecepatan serangan yang tinggi membuat luka-luka sayatan dari belati Aumn tak bisa dihindari.

Menerima banyak damage, Gareth memutuskan untuk mundur dan menjaga jarak. Namun setiap kali ia menjauh, Aumn akan melesat lagi dan menyerang dengan belatinya. Gareth tidak diberi kesempatan untuk menyerang.

"Shadowstep!"

Tubuh Aumn berubah menjadi bayangan dan tiba-tiba saja ia berada di belakang Gareth. Pemuda bermata biru itu terkejut, tidak menyangka akan ada serangan semacam ini.

"Stab!" seru Aumn sembari menusukkan pisaunya pada Gareth.

"Fast Dodge," Gareth menggunakan skill dari Ring of Thief di waktu yang sangat tepat. Berkat itu ia berhasil menghindari tusukan belati Aumn.

"Refleksmu bagus juga," komentar Aumn. "Tapi itu tidak akan mengubah apapun di hadapan kecepatanku,"

Entah sudah berapa kali Aumn melesat ke arah Gareth. Setelah cukup dekat, ia akan melayangkan beberapa tebasan dan jika musuhnya mundur ia tinggal mendekat lagi. Yang menjadi masalah adalah skill [Shadowstep] milik Aumn. Gareth harus ekstra hati-hati dengan kemampuan merepotkan yang satu itu. Jika tidak fokus, ia tidak akan sadar kalau dirinya tiba-tiba tertusuk dari belakang.

Namun karena itu, pola gerakannya mudah dipahami oleh Gareth. Ia sudah memikirkan cara untuk mengatasinya.

Gareth kembali mundur beberapa langkah. Seperti biasa, Aumn akan melesat lagi. Namun kali ini Gareth tidak berusaha menghindar. Ia malah ikut melesat ke arah Aumn dan menebaskan pisaunya dengan cepat.

"Eh?" Aumn terkejut.

Gareth pun mengayunkan belatinya terus menerus. Aumn bisa menghindarinya karena Gareth memang tidak secepat dirinya. Namun setiap kali ia menghindar, Gareth akan terus mengejarnya dan menebaskan pisau. Sekarang Aumn yang tidak diberi kesempatan menyerang.

"Serangannya tidak cepat, namun gerakannya benar-benar mirip denganku... Apa dia bisa meniru gerakan orang lain?!" batin Aumn geram. Teman-teman Gareth, terutama Lucy yang menonton tercengang. Bukan dirinya yang ditiru, melainkan Aumn. Anggota Soulborn yang lain juga terkejut melihat pemimpin divisi mereka dibuat terdesak oleh pemain dengan Lv.30.

Heroes Tale Online: The Tales of AdventurerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang