Hai:)-HAPPY READING-
Tandain kalo ada typo yaaa;)
***
Menikmati waktu berdua, Lisa dan Jungkook sibuk berajalan-jalan di sekitar hotel mereka. Di mulai dari berbelanja pakaian, makanan, sampai cenderamata yang akan di bawa pulang nanti. Bahkan saking menikmati kebersamaan mereka, hari-hari pun terasa lebih cepat berlalu. Kini sudah menginjak hari ke-4 Jungkook dan Lisa di Maldives.
Tadinya Lisa dan Jungkook tengah bersantai dan berjemur di pinggiran pantai, namun 30 menit kemudian setelah matahari tidak terlalu terik, Lisa ingin naik jetski. Mau tak mau Jungkook menuruti keinginan istrinya.
Raut sumringah selalu terpancar dari wajah Lisa. Jungkook yang melihat itupun terkekeh pelan, ia seperti sedang menjaga anak kecil. Bagaimana tidak, Lisa ia pakaikan kaos putih oversize agar menutupi bikini yang gadis itu kenakan. Kalian tidak lupa kan kalau tuan Im Jungkook ini posesif?
Jungkook menggandeng tangan Lisa mengikuti instruktur yang membawa mereka ke sebuah jembatan kayu di mana jetski yang Jungkook sewa terparkir.
Pertama-tama Jungkook yang naik terlebih dahulu ke atas jetski, di susul Lisa di belakangnya. Setelahnya perlahan jetski meninggalkan pesisir pantai menuju tengah pantai.
Jungkook mengendarainya secara ugal-ugalan, kadang juga santai. Tapi lebih sering dengan kecepatan penuh bertabrakan dengan ombak sampai Lisa beberapa kali mengampul ke atas. Bahkan bisa saja Lisa jatuh ke Laut jika tidak memeluk Jungkook.
Meski demikian, tak dapat di pungkiri jika mereka berdua sangat menikmatinya. Terlebih Jungkook, melihat gadis di belakangnya tertawa lepas membuat dirinya sangat bahagia juga perasaannya sangat lega entah kenapa.
"Kau senang?" tanya Jungkook pada Lisa dan kini dia memberhentikan jetski nya. Membiarkan mereka mengapung dan bergerak-gerak karena ombak.
"Eumm... " Lisa bergumam lucu di balik punggung suaminya.
Jungkook terkekeh gemas. Sebelah tangannya menyisir rambut panjang basahnya ke belakang hingga memperlihatkan dahi mulusnya, sedangkan sebelahnya lagi ia pakai untuk mengelus lembut lengan Liaa yang melingkar di pinggangnya.
"Kau ingat besok hari apa?" tanya Jungkook lagi.
Terdiam sejenak, kemudian Lisa menjawab. "Friday," ucapnya pelan.
Jungkook menoleh sedikit ke samping. "Kau tidak ingat?"
"A-Apa?"
"Ck. Kau ini lupa atau pura-pura lupa, huh?" Jungkook berucap jengkel.
Setelah beberapa saat Lisa berpikir, ia baru teringat apa yang ia janjikan pada Jungkook. Memikirkan itu Lisa meneguk ludahnya kasar, perasaannya bercampur aduk antara takut dan gelisah menjadi satu.
"Oh itu. Iya aku ingat,"
Jungkook berdecak sebal. Tangan yang tadinya mengelus lengan Lisa ia lepaskan. Kemudian dia membawa jetskinya kembali ke sisi pantai.
"Uncle, kau marah?" tanya Lisa khawatir.
Jungkook diam saja tak menjawab. Melihat itu, Lisa memeluk pinggang Jungkook semakin erat. Dia meletakkan dagunya di pundak Jungkook kemudian beralih menggesekkan hidungnya ke leher pria itu.
"Maaf, uncle. Jangan marah," gumam Lisa pelan teredam leher Jungkook.
Jungkook tidak ada sama sekali niatan untuk marah. Dia diam karena hanya ingin tahu bagaimana reaksi Lisa. Dan sangat di luar ekspektasi, istrinya itu membujuk dengan prilaku yang sulit di tolak. Akhirnya tawa Jungkook pecah ketika lagi-lagi Lisa membujuknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
IMPROMPTU MARRIAGE | LIZKOOK
Fanfiction▪ Unexpected Relationship, between Me and You - LIZKOOK Rate: MATURE! Please, be wise!