-HAPPY READING-
Tandain kalo ada typo yaa:)
⭐️⭐️⭐️
Keesokan paginya, pukul 8 pagi Lisa baru bangun dari tidurnya. Lebih tepatnya semenjak terbangun tengah malam tadi dan setelah kejadin itu, Lisa menjadi sulit tidur. Dia terus duduk termenung, bersandar pada kepala ranjang sampai pukul 3 pagi. Bahkan gadis itu langsung mengganti gaun tidurnya dengan kaos oversize juga celana training panjang.
Trauma. Lisa tidak mau lagi memakai pakaian semalam, titik!
Perlahan Lisa turun dari atas ranjang, bukan di sengaja dirinya bangun siang. Tapi ada untungnya juga sebab Lisa tidak ingin bertemu Jungkook dulu. Lisa membuka pintu kamar, mengintip keluar, sepertinya Jungkook sudah pergi ke kantor karena tidak ada kegiatan apapun di bawah sana. Sangat sepi. Juga pintu kamar pria itu sudah tertutup rapat.
Menghela napas lega, Lisa melangkah keluar kamar dengan santai. Sungguh dia tidak ada niatan untuk mandi. Tapi setidaknya pergi cuci muka dan gosok gigi dulu, mungkin Lisa tengah berada di fase malas.
Dengan gontai gadis itu menuruni anak tangga menuju dapur hendak mengambil minum. Mengisi gelas kaca yang baru saja dia ambil dari rak dengan air dari dispenser. Berjalan ke arah meja bar yang ada di dapur. Meletakkan gelasnya di atas sana, Lisa berdiri memperhatikan setiap sudut rumah sambil memakan sepotong roti.
Jantungnya berdebar cepat saat kedua bola matanya berhenti tepat di ruang tengah. Tempat yang semalam tak sengaja ia dan Jungkook pakai untuk melakukan sesuatu di luar akal sehat mereka.
Sekelebat bayangan dirinya dan Jungkook bercumbu terlintas di pikirannya. Buru-buru Lisa berbalik badan, tidak mau melihat sofa itu. Kedua pipinya memerah malu.
"Sepertinya aku harus membuang sofa itu agar tidak terus mengingat kejadian semalam," gumam Lisa pelan. Ringan sekali dia bicara.
Meow~
Lisa tersadar dari lamunannya saat Leo, kucingnya datang entah dari mana menghampirinya.
"Oh, Leo... " Lisa segera mengangkat kucing gembul itu ke dalam gendongannya. "Kau sudah bangun? Apa semalam kau tidur nyenyak? Aku sulit tidur semalam, kau tahu? Untung saja semalam kau bersuara, jika tidak pria besar itu akan menghancurkan tubuh kecilku ini." lanjutnya panjang lebar sambil menimang-nimang Leo.
Meow~
Lagi-lagi Leo bersuara.
"Apa kau lapar? Baiklah, aku akan memberimu makan sebagai imbalan semalam."
Lisa langsung mengambil mangkuk kecil khusus Leo makan dan juga menaruh makanan kucing itu di atasnya. Membawa Leo sedikit menjauh dari dapur dan berhenti dekat pintu yang terhubung ke taman belakang.
Leo segera memakan makanan yang Lisa berikan untuknya.
"Rakus sekali kau ini. Pantas saja badanmu jadi semakin besar dan lebar," kata Lisa sambil mengelus bulu lebat Leo.
Ding~ Dong~
Lisa menoleh ke arah pintu utama ketika mendengar bel rumah di bunyikan. Sepertinya ada yang datang. Apa mungkin Jungkook sudah pulang? Tidak mungkin. Ini masih pagi, mana mungkin orang bekerja sudah kembali secepat ini.
Ding~ Dong~
"Iya, iya sebentar!"
Dengan sedikit berlari Lisa menuju pintu, hendak membukanya sebab bel berkali-kali berbunyi.
KAMU SEDANG MEMBACA
IMPROMPTU MARRIAGE | LIZKOOK
Fiksi Penggemar▪ Unexpected Relationship, between Me and You - LIZKOOK Rate: MATURE! Please, be wise!