I Become A Character Who Can Change The Storyline

P 15

Siapa yang bilang mau nge-up Jum'at tapi malah sekarang? Aku! Hhehe

Gomen..

Voment!

•

•

•

•

Happy Reading!

D

i pagi hari yang cerah. Cahaya matahari perlahan menghangatkan dunia dengan bunga yang bermekaran menghiasa seluruh kekaisaran dan langit yang memencarkan ketenangan.

Disebuah kamar asrama terdengar suara ricuh dikarenakan penghuni kamar tsb.

“Ayolah beri aku sedikit~”

“Tidak mau” Lio menatap sengit Aleister

“Kau tau? Kita itu harus berbagi sesama teman sekamar”

“Tidak. Tidak ada yang pernah berkata seperti itu”

“Tentu saja ada! Buktinya aku baru saja mengucapkan nya”

“Tidak”

“Iya”

“Tidak”

“Iy–

“Aku meramu ini dengan susah payah tau!” Lio mengerutkan dahinya kesal

“Hanya sedikit Lio”

“Kalau nanti kurang gimana! Aku tidak mempunyai bahan-bahannya untuk membuat ulang”

“Lebih baik kau mandi sialan” lanjut Lio membuat Aleister menghela nafas kasar

'Ga ngerti gue sama nih anak... Padahal kemarin kelihatan cuek, tapi kenapa sekarang balik ke setelan awal'

Aleister sudah selesai membersihkan tubuhnya, ia keluar kamar mandi dengan keadaan sudah memakai celana tapi tidak dengan bajunya.

Lio? Dia mah kelihatan biasa aja, tapi tidak dengan jantungnya yang berdetak kencang

“Sini” Aleister menatap datar Lio

“Kemari tsk” dengan langkah ogah-ogahan Aleister melangkah mendekat kearah Lio

“Buka mulut mu” Aleister langsung membuka sedikit mulutnya

Lio menuang sedikit ramuan ketahanan ke dalam sendok takaran kecil, lalu menyuapkannya ke mulut Aleister yang sudah terbuka.

“Cepat pakai baju mu!” seru Lio beranjak keluar kamar

Aleister termenung, ia merasakan sebuah cairan memasuki rongga mulutnya.

Mengecap.

Merasakan.

Sebuah senyuman kecil pun terbit diwajahnya.

'Lucunya'

Tanpa menunggu lebih lama lagi, Aleister memakai bajunya. Beranjak keluar kamar

–

Disinilah Lio dan tim nya berada– Aula.

Sebelum memulai, kepala academy lebih dulu mengumpulkan semua murid untuk memberikan sebuah peta dan secarik kertas.