Hai semuanya, mungkin aku ga kenal sama kalian semua yang mampir di cerita aku. tapi bukan berarti aku ga sayang sama kalian semua, aku mau bikin kalian semua punya teman buat nemenin hari-hari kalian yang kosong.
mungkin karya ku bukan karya yang hebat seperti banyak orang di luar sana, karya ku belum bisa sehebat dan sebagus orang lain. namun harapku selalu sama, aku ingin kalian mengenal karya ku sebagai teman yang selalu mengisi waktu senggang kalian. dah buat yang sudah membacanya, aku sangat berterimakasih kepada kalian semua, I love you buat kalian semua.
happy reading...🤍🤍🤍🤍🤍🤍
kini pelajaran pak rudi sudah berakhir sejak 15 menit yang lalu dan itu tandanya cia sudah di perbolehkan untuk kembali ke kelasnya.
ketika ia sedang berjalan di Koridor yang sepi tiba-tiba saja ada yang berjalan beriringan dengannya, cia cukup terkejut pasalnya tadi ia sedang memikirkan pertemuan singkat tadi di UKS. entah mengapa ia merasa ada yang aneh di dalam dirinya, namun ia tidak mengerti."astaghfirullah, sejak kapan lo disini?" tanya cia dengan wajah terkejut. "sejak liat lo jalan sambil bengong" ucap sang laki-laki yang berada di sampingnya.
"siapa lo, tiba-tiba muncul? ATAU JANGAN-JANGAN LO HANTU YA?" ucap cia dengan suara yang lumayan kencang itu. dengan spontan si laki-laki itu membekap mulut cia dengan tangan kanannya dan melihat ke segala arah.
"jangan berisik bisa ga sih, yang lagi belajar bisa keganggu karna lo" ketus si laki-laki itu.
"lagian ngapain lo dateng tiba-tiba, kaya hantu tau ga" sewot cia."gue rakha, ketua OSIS di SMA ini" ucap rakha dengan nada bicara yang seperti sombong.
"oh ketua OSIS" cia tidak perduli dengan rakha toh dia juga tidak mengenal rakha walaupun jabatannya sangat tinggi di SMA ini.setelah mengatakan itu cia melangkahkan kembali kedua kakinya dan meninggalkan rakha seorang diri di Koridor yang sepi itu karna berhadapan oleh gudang sekolah.
entah mengapa rakha merasa tertarik oleh cia saat pertama kali ia melihat mata cia yang teduh dan wajahnya yang sangat manis itu."lo menarik" ucap rakha dengan sangat pelan.
🤍🤍🤍🤍🤍
kantin pada siang ini sangat lah ramai, hingga tidak ada satupun kursi yang kosong sehingga cia dan serena kebingungan ingin duduk dimana.
sampai pada saat serena melihat dua kursi kosong di pojok kantin.Serena kurnia adalah nama lengkap dari seorang anak pengusaha terkenal di bandung, cantik, lucu, dan tubuhnya yang kecil menambah kesana gemas setiap kali melihatnya. serena adalah sahabat cia sejak SMP, serena adalah gadis lola yang berteman baik dengan gadis tidak sabaran seperti cia.
kembali kepada riuhnya kantin yang membuat banyak orang muak jika harus berdesak-desakan memesan makanan/minumannya.
"kita di situ aja yu ci" ajak serena pada cia yang sejak tadi mengamati setiap penjuru kantin."hmm, ya udah ayok dari pada baso gue adem gegara berdiri mulu" akhirnya serena dan cia berjalan menuju meja tersebut yang berisi 3 anak laki-laki dengan seragam yang sama.
"hai, kita berdua gabung di sini yah karna udah ga ada meja lagi selain di sini" ucap cia membuka suara lebih dulu.
salah satu di antara mereka berdua mendongakkan kepalanya dan menatap cia dengan tatapan yang sulit di artikan.
KAMU SEDANG MEMBACA
manisnya kota bandung!!!
Fiksi Remaja"bandung, terimakasih atas semua rasa yang pernah ada disini, terimakasih untuk cerita indah yang pernah kau berikan untukku." "ku tutup bukunya sampai di sini yah, sampai bertemu kembali di waktu dan kisah yang berbeda"