Revisi
.
.
._____
Hanya satu moment sederhana yang kita buat bersama menjadi salah satu kenangan indah dalam ingatan yang tak terlupakan.
_Aruna Binar Mahendra_
_____
Dalam perjalanan pulang sekolah setelah Aruna berpamitan dengan kedua temannya yang lain, Naresh berniat untuk mengajak sang adik pergi untuk mampir ke tempat makan. Namun setelah membicarakannya, Aruna memilih untuk membuat masakan sendiri untuk kakaknya dirumah.
"Memangnya apa yang akan kamu buat untuk kakak nanti?" Tanya Naresh.
"Belum tau." Jawab Aruna singkat.
"Kok belum tau? Katanya mau masakin kakak, ngga ada rencana gitu mau bikin apa?" Tanya Naresh lagi.
"Ngga bisa direncanain kak, liat nanti ada bahan apa dulu dirumah." Serunya.
"Hemm kan bisa kita mampir belanja." Ucap Naresh.
"Dirumah ada kak, jangan boros ah! Percaya sama Runa! Bahan apapun yang ada bakal Runa bikin makanan yang enak nanti!" Jawab Aruna.
"Kakak percaya sama kamu, masakan adek kakak yang satu ini kan ngga pernah ngga enak!" Seru Naresh dengan tawanya.
"Itu tau!" Jawab Aruna dengan percaya diri, diikuti dengan kekehan kecilnya.
Sesampai dirumah dengan bergegas gadis itu berlari pergi masuk ke dalam menuju kamarnya.
"Aruna Pulang!!!" Seru gadis itu yang hanya mendapat sahutan oleh Bi Ina setelahnya.
Dibelakang diikuti Naresh yang tersenyum melihat tingkah sang adik disana.
"Bi nanti tolong bantu Runa ya, katanya dia mau masak. Aku mau ke kamar dulu buat ngurus berkas kantor tadi." Ucap Naresh pada Bi Ina yang mendapat anggukan.
Naresh berlalu berjalan menuju kamarnya untuk mandi dan menyelesaikan pekerjaannya. Sedangkan Aruna yang saat ini juga bersiap membersihkan diri mengurungkannya dan pergi menuju dapur untuk melihat bahan apa saja yang tersedia disana.
"Non Runa mau masak ya?" Tanya Bi Ina yang mendapati gadis itu tengah berdiri didepan kulkas dapur.
"Iya Bi, ada bahan apa aja ya?" Tanya Aruna.
"Untuk makan malam tadi bibi rencana mau buat tumis seafood non, bahan yang ada cuma itu sama beberapa sayur." Jelas Bi Ina.
"Emmm kalau gitu Runa mau bikin nasi goreng aja Bi, nasi goreng seafood sama sayurannya nanti buat campuran gapapa. Minta tolong siapin bahannya ya Bibi cantik, Runa mau mandi dulu hehe." Ucapnya dengan ceria.
KAMU SEDANG MEMBACA
Trauma Aruna Mahendra
Teen FictionPROSES REVISI "Ayah ayah ayo sehabis makan nanti kita mampir ke tempat ini" kata aruna sambil menunjukkan gambar di ponselnya kepada ayahnya. "Sayang nanti dulu ayah lagi nyetir" jawab sang ayah. "Benar sayang ayah sedang menyetir nanti saja saat ki...