KCA 2

75 12 8
                                    

Xiang agak mengangkat kepalanya. Melihat wajah orang yang bergumam namanya. Adel, nama panggilan Adelia, membelalakkan mata lalu menutup mulutnya dengan satu tangan. Itu dilakukan karena Xiang segera membuat kode agar Adel tidak gaduh.

"Mbak.. kita nggak diizinin duduk nih?" Sindir Kai.

"Ohh iya... Silakan duduk." Seolah tersadar, Adel segera mempersilakan nasabahnya untuk duduk. "Maaf."

"Nah gitu dong." Ujar Kai, geli. "Xiang, ayo duduk."

Adel menelan saliva. Xiang? Dikira mukanya doang yang mirip, ehh namanya juga sama. Batin Adel. Laki-laki itu mengangguk.

"Ini Xiang adik sepupu aku. Dia aktor China lho. Kamu suka nonton drama China nggak?" Bisik Kai pada Adel.

Adel melongo. Ini Xiang? Aktor yang tengah naik daun itu. Batin Adel. Xiang tersenyum sekilas karena teringat semalam, ditinggal offline Adel.

"Xiang, ini Adelia. CSO paling banyak penggemarnya. Kerjanya rapi, cepat, orangnya baik, tapi nggak tahu sudah punya pacar atau belum." Ujar Kai pada Xiang setengah berbisik.

"Ko...." Protes Adel. Kai pun tergelak. Xiang menatap saudaranya juga Adel. Tampaknya mereka dekat, batin Xiang.

"Hai, semoga kali ini mau berkenalan sama aku." Seloroh Xiang.

"Hah?!" Kai mengerutkan dahi sembari melirik Xiang.

"Semalam aku ajak berkenalan di media sosialnya. Adelia tidak jawab malah langsung offline." Terang Xiang.

Jleb, Adelia menelan saliva lagi. Jadi bener-bener Xiang nih?

Setelah meminta maaf atas kejadian semalam, Adel mengalihkan pembahasan. Ia segera bertanya keperluan Kai. Adel pun segera mengerjakan apa yang harus ia kerjakan setelah Kai mengutarakan maksud kedatangannya siang ini ke Asia Bank.

"Sampai jumpa." Pamit Xiang. Adel mengangguk santun. "Aku boleh kirimi kamu pesan lagi?"

"Silakan."

Seulas senyum manis pun terpampang di bibir Xiang.

***

Sudah dua hari Xiang di Indonesia tepatnya di Sukabumi. Kai merasa heran, kemarin saat perjalanan menuju Sukabumi Xiang sempat meminta tolong diantar ke suatu tempat tapi sampai hari ini dirinya belum menerima alamat yang ingin dikunjungi Xiang.

"Xiang, bukannya kamu ingin aku antar ke suatu tempat?"

"Tidak perlu. Aku sudah tahu."

"Heh?!"

"Aku sudah bertemu dengan orang yang ingin aku temui."

Kai berpikir keras. Selama dua hari Xiang berlibur, Xiang tidak pernah ke mana-mana. Ia hanya fokus menatap layar, sesekali terlihat sedang berkirim pesan. Dan yang pasti Kai pastikan Xiang tidak bertemu siapa-siapa selain orang-orang di rumahnya. Dan juga...... Adelia. Apa mungkin Xiang ke Indonesia hanya ingin bertemu Adelia. Batin Kai.

Dari mana Xiang bisa tahu Adelia. Itu pertanyaan Kai. Jika Adelia yang tahu sosok Xiang, itu wajar. Wajah Xiang wara wiri akhir-akhir ini di media sosial akibat debutnya di film terbaru. Tapi jika Xiang....?!

"Xiang, kamu tahu Adelia dari mana?"

"Dari sini." Xiang memperlihatkan layar ponselnya yang sedang membuka salah satu aplikasi media sosial. "Dia aktif bermedia sosial." Tambah Xiang.

"Kamu suka Adelia?" Tembak Kai. Xiang tersenyum tipis.

"Sepertinya."

"Hah?!" Kai membulatkan mata. "Jangan."

Kisah Cinta AdeliaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang