Part 10

25 1 3
                                    

Apa masih ada yang menunggu ff ini ya?? Hehe.. sudah 2 tahunan ya sepertinya ngk aku lanjut.. maaf ya readerdeull ..
Hehe.. semoga kalian suka dengan kelanjutannya dan semoga kalian masih ingat dengan FF ini ya.. huhu.. (maaf kalau ada typo bertebaran)

Happy reading ☺️

*The Word, I Love You*

Sepulang kerja Kibum berniat pergi ke rumah Taeyeon. Karena sudah beberapa hari ini Taeyeon tidak memberikan kabar padanya. Kibum datang ke rumah Taeyeon dengan membawa beberapa makanan dan sebuket bunga. 

Tok tok

Terdengar ketukan pintu dari luar rumah Taeyeon. "Nugu Taeyeon?" tanya halmeoni. "Nado molla halmeoni,  biar aku buka dulu ne." Taeyeon segera membuka pintu dan mendapati Kibum tengah tersenyum hangat padanya. 

"Nugu Taeyeonie?" tanya halmeoni. "Aku halmeoni. Kim Kibum." jawab Kibum. "Ah geurae,  Kibumie masuklah. Halmeoni sangat merindukanmu." kata halmeoni dari dalam. "Ah,  masuklah Kibum-aa" Taeyeon segera mempersilahkan Kibum masuk. 

Kini Kibum, Taeyeon dan Halmeoni duduk bertiga di depan rumah. "eoh, apa yang kau bawa itu Kibumie?  Wah,  yeppeuda." puji Halmeoni. "Ah, ini untuk halmeoni." Kibum menyerahkan bunganya pada halmeoni. "jeongmall? Aigoo,  gomapta bunganya indah sekali,  cantik." ucap halmeoni. Taeyeon tersenyum melihat keakraban kedua orang didepannya ini. 

"Kibum-aa, tidak biasanya kamu kesini. Wae?" tanya Taeyeon. "Kau sudah berhari-hari tidak memberiku kabar. Tentu saja aku kesini karena aku mengkhawatirkanmu." jawab Kibum. "Ah ini ada sedikit makanan. Tadi kebetulan aku lewat di kedai. Jadi aku bawakan beberapa makanan." Kibum menyerahkan makanan itu ke Taeyeon. "Aih kau ini. Seharusnya kau tidak perlu melakukan hal ini. Mian,  aku jadi merepotkanmu." kata Taeyeon. 

"Aniyo, aku senang bisa melakukan hal ini." ujar Kibun. Setelah itu Taeyeon pergi untuk menyiapkan makanannya dan membawa kembali keluar. 

"ini,  makanlah." kata Taeyeon. "Baiklah,  karena kau yang memintanya. Aku akan memakannya." tanpa menunggu lama lagi, Kibum segera memakannya. 

Mereka bertigapun makan bersama dan menghabiskan malam itu dengan canda tawa. Namun tidak lama kemudian,  keluarga Lee pulang bersama dengan Yoona. 

Kibum kaget melihat keluarga Lee datang ke rumah Taeyeon. Karena dia tidak tahu kalau selama ini Keluarga Lee tinggal di rumah Taeyeon. 

"Kibum-aa kau disini?  Sejak kapan?" tanya Yoona mengawali percakapan. "Aku sudah cukup lama disini." jawab Kibum sambil menutupi rasa canggungnya. 

"Kalian sudah pulang. Ah pasti menyenangkan ya pergi bersama keluarga sendiri dan berpasangan." sambut halmeoni pada keluarga Lee dan Yoona. "ne,  tentu saja halmeoni." jawab Yoona sambil mengalungkan tangannya ke lengan Donghae. "Eommeonim,  apa Anda sudah makan?" tanya Appa Donghae. "Baru saja,  kami bertiga baru selesai makan." jawab halmeoni. "Ah sebaiknya kalian masuk. Khajja. Diluar pasti dingin,  khajja khajja." Halmeoni mengajak semuanya masuk. Tapi Taeyeon masih berdiam diri ditempatnya. Dia menundukkan kepalanya. Lalu Kibum memegang tangannya dengan hangat, sontak Taeyeon menatap Kibum. "Khajja diluar dingin sekali." Kibum menggandeng Taeyeon masuk. 

*The Word, I Love You*

Donghae membuka sebuah buku di kamar Taeyeon yang sekarang ia tempati. Dia membuka lembar demi lembar, namun saat ia membuka lembar berikutnya, sebuah kertas jatuh dan ia segera mengambilnya. 

Ternyata itu adalah sebuah foto,  dirinya bersama Taeyeon waktu berumur 6 tahun dulu. Pada lembar itu tertulis, 'Aku akan selalu mengingat semua kenangan bersamamu. Meskipun jika kamu tidak mengingatnya sama sekali. Aku akan selalu tersenyum untukmu. Aku akan menjadi yang terbaik untukmu. Aku akan melindungimu, My Angel Lee Donghae. Aku berjanji.'

Donghae membaca itu dengan perasaan yang bercampur aduk,  senang,  sedih, kecewa, marah,  terharu semua Donghae rasakan. Dia bingung,  tidak tahu harus berbuat apa. "Bodoh,  kau mau jadi sok pahlawan untukku?  Memangnya aku selemah itu apa?" ujar Donghae. Lalu Donghae menemukan sebuah foto lagi di lembar terakhir. Itu foto keluarga Kim dan Lee. Di bawah foto itu tertulis,  'Alangkah baiknya kalau kami semua bisa menjadi satu keluarga. Tuan Lee,  Nyonya Lee. Aku menyayangi kalian. Lee Donghae juga, aku menyayangimu. Ah ani ani,  sepertinya aky menyukaimu Tuan LDH." Tanpa terasa airmata Donghae sudah menetes. 

*The Word, I Love You*

Pagi harinya, Donghae sudah berada di dalam mobil bersama Yoona. Dan disamping mereka,  Taeyeon memegang sepedanya. "Taeyeon kami berangkat dulu ya." kata Yoona. Taeyeon tersenyum. "Ne Direktur. Hati-hati di jalan." sahut Taeyeon. Sedangkan Donghae hanya diam tanpa memandang kearah Taeyeon sedikitpun. "sampai jumpa di kantor ya." tambah Yoona. "Iya." setelah itu Donghae segera menyalakan mesinnya dan melajukan mobilnya. Sedangkan Taeyeon diam sejenak lalu mulai menaiki sepedanya menuju ke perusahaan. "Kim Taeyeon kau sudah kembali ke perusahaan itu. Fighting!" ujarnya menyemangati dirinya sendiri. 

*The Word, I Love You*

Setibanya di kantor, Taeyeon segera masuk dan disambut oleh beberapa teman lamanya. "Kim Taeyeon!" panggil Kibum. Taeyeon tersenyum lalu menghampirinya. "Kenapa kau bisa disini? Lalu kenapa kau memakai setelan ini?" tanya Kibum. "Kejutan!  Mulai sekarang aku resmi bekerja disini lagi." kata Taeyeon dengan ceria.

"Jinjjayo?" tanya Kibum. "Eoh" Taeyeon mengangguk. "aah ini melegakan." ujar Kibum seraya memeluk Taeyeon. Sontak hal itu membuat Taeyeon kaget dan membulatkan matanya. 

Tepat saat itu Donghae dan Yoona baru saja tiba di kantor dan melihat Kibum bersama Taeyeon sedang berpelukan. Yoona yang melihat hal itu hanya tersenyum, lain halnya dengan Donghae. Dia bahkan enggan menatap mereka berdua. 

"Semua tolong berkumpul sebentar disini. Ada sesuatu yang ingin ku sampaikan." perintah Yoona. Dan tidak lama kemudian semuanya pun sudah berkumpul. Kibum pun sudah melepaskan pelukannya beberapa waktu yang lalu. 

"Ada 3 hal yang ingin kusampaikan pada kalian semua. Yang pertama, kalian pasti sudah tahu bahwa mulai hari ini teman kalian Kim Taeyeon akan kembali bekerja disini lagi."

"Ucapkan selamat datang pada Taeyeon." kata Yoona. "Selamat Kim Taeyeon." ucap rekan - rekan kerjanya. Taeyeon pun sedikit membungkuk, "ne gansahamnida." 

"Dan yang kedua, ucapkan selamat kepada Presdir baru kita,  Lee Donghae." Sontak semuanya pun kaget dan saling berbisik -bisik. "kenapa kalian tidak memberinya selamat?" tanya Yoona agak kesal dengan reaksi karyawannya. "selamat presdir Lee." ujar semuanya,  terkecuali Taeyeon. 

"Yang terakhir adalah..  Minggu depan aku dan Presdir Lee akan melangsungkan pertunangan." ucap Yoona dan cukup membuat Taeyeon kaget. Taeyeon memandang Donghae tapi Donghae malah mengalihkan pandangannya. "chukkae.. " lirih Taeyeon.  Semuanya pun juga memberi ucapan selamat kepada kedua atasannya mereka itu. 

*The Word, I Love You*

Tbc..

The Word to My Angel 'I Love You'Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang