"Halmeoni aku berangkat kerja dulu ya." Pamit Taeyeon. "Iya, hati-hati." Balas Halmeoni. Taeyeon pun keluar dan menutup gerbangnya. Ia sedikit terkejut melihat Donghae dan Yoona yang akan berangkat bersama. Donghae dan Yoona segera masuk mobil berangkat tanpa menyapa Taeyeon. Taeyeon hanya diam lalu menaiki sepedanya.
*********
"Aku pulang dulu ya Donghae, anyeong!" Yoona segera melajukan mobilnya setelah mengantar Donghae pulang. Dongjae diam sejenak di tempat sampai ia melihat Taeyeon baru pulang. Taeyeon bingung harus berbuat apa saat melihat Donghae.
"Kau baru pulang?" Tanya Taeyeon namun Donghae tidak menjawab dan hanya menatap Taeyeon, membuat Taeyeon tidak nyaman. "Baiklah kalau begitu masuk dulu." Kata Taeyeon cepat-cepat menghindari Donghae.
Namun tanpa disangka, baru beberapa langkah saja. Taeyeon merasakan sepasang tangan memeluknya dari belakang. Tanpa ditanya lagi, Taeyeon yakin pasti itu Donghae "Donghae-aa..." suara Taeyeon terdengar gemetar "aku tidak bisa Taeyeon... aku tidak bisa terus seperti ini." Ujar Donghae semakin mengeratkan pelukannya.
"A..aapa maksutmu Donghae? Katakan dengan jelas dan tolong lepaskan tanganmu. Orang-orang bisa salah paham nanti." Balas Taeyeon seraya berusaha melepaskan pelukan Donghae. Donghae melepas pelukannya dan Taeyeon membalikkan badannya. Taeyeon melihat mata Donghae sudah berair. "Aku sudah memikirkannya semalaman. Dan kurasa, aku tidak bisa menikah dengan Yoona." Ujar Donghae. "Ne?? Apa maksutmu? Kau kan sudah bertunangan dengannya. Kenapa tiba-tiba kau...."
Ucapan Tayeeon terputus karena tiba-tiba Donghae memeluknya. "Aku tahu kau juga terluka saat ini sama sepertiku. Tidak usah pura-pura lagi. Aku mencintaimu Taeyeon-aa, jadi bagaimana bisa aku menikahi Yoona?" Kata Donghae. Airmata Taeyeon sudah menetes mendengar penjelasan Donghae.
"Katakan padaku Taeyeon, apa yang harus ku lakukan? Katakan Taeyeon?" Pinta Donghae. "Kau harus tetap menikah dengannya." Kata Taeyeon dan berhasil membuat Donghae melepaskan pelukannya.
"Mwo??"
"Kau harus menikah dengannya, keluargamu sudah sangat setuju dengan hubungan kalian." Ujar Taeyeon.
"Kenapa kau mengatakan hal ini Taeyeon? Kenapa kau tidak melarangku eoh?" Tanya Donghae. "Kenapa aku harus melarangmu? Memangnya aku ini siapa? Apa aku punya hak untuk melakukan hal itu?" Tanya balik Taeyeon. "Tentu, karena kau mencintaiku dan aku mencintaimu." Jawab Donghae.
"Aniya, aku tidak pernah mengatakan hal itu." Kata Taeyeon dengan cepat.
"Mwo?"
"Aku tidak pernah bilang aku mencintaimu." Tambah Taeyeon. "Tae..."
"Aku tidak pernah mengatakannya. Jadi tidak ada alasan bagimu untuk membatalkan pernikahannya itu." Jelas Taeyeon."Meskipun kamu tidak mengatakannya. Aku tahu kau mencintaiku."
"Taeyeon sedang apa kamu? Ayo cepat masuk, ini sudah malam." Teriak halmeoni dari dalam. "Aku menyukaimu, tapi mulai sekarang akan ku buang perasaan itu jauh-jauh. Mianhae.." Taeyeon melepas genggaman Donghae dan segera masuk. Meninggalkan Donghae yang masih terdiam dengan kata-kata Taeyeon barusan.Taeyeon menangis setelah menutup gerbangnya dan bersandar disana. "Taeyeon cepat masuk." Panggil halmeoni. Taeyeon segera menghapus airmatanya. "Ne, halmeoni." Sahutnya.
"Halmeoni waegeurae? Tidak biasanya halmeoni menyuruhku masuk cepat-cepat." Tanya Taeyeon setelah duduk disamping halmeoni. Raut wajah halmeoni juga terlihat sangat serius. "Halmeoni wae?" Tanya nya sekali lagi. "Khajja kita pindah dari sini saja." Ujar halmeoni membuat Taeyeon terkejut.
"Kita tidak mungkin disini terus menerus dan merepotkan keluarga Lee. Sebentar lagu Donghae akan menikah. Kau tidak boleh terus menerus bertemu dengannya." Ujar halmeoni lagi. "Bagaimana bisa tidak bertemu halmeoni? Kami kan satu perusahaan." Tanya Taeyeon pura-pura tidak mengerti.
"Halmeoni tahu selama ini kau mencintai Donghae. Halmeoni melakukan hal ini agar kau tidak sakit Taeyeon." Jawab Halmeoni. "Kenapa aku harus sakit halmeoni? Aku tidak apa-apa, jeongmallyo." Sahut Taeyeon. "Kamu memang tidak apa-apa, tapi bagaimana dengan tunangan Donghae jika melihatmu terus-terusan bersama Donghae?" Tanya halmeoni. Taeyeon terdiam. "Halmeoni benar-benar tidak ingin melihatmu terluka Taeyeon, eoh? Khajja!" Ujar halmeoni lagi.
**********
Taeyeon di kamar masih memikirkan perkataan Halmeoni tadi. 'Halmeoni benar-benar tidak ingin melihatmu terluka Taeyeon, eoh. Khajja!' Taeyeon terus saja memikirkannya
"Haruskah aku melakukannya?" Pikir Taeyeon. 'Aku tidak bisa menikah dengan Yoona '
'Aku mencintaimu Taeyeon'
Tiba-tiba saja Taeyeon teringat kata-kata Donghae, ia semakin bingung. "Mianhaeyo halmeoni..." ujarnya.**********
Setelah kejadian itupun Taeyeon selalu berusaha menghindar dari Donghae dan itu berhasil. Karena selama beberapa hari ini Donghae tidak bisa bertemu dengan Taeyeon sekalipun itu di kantor, dan itu membuatnya sedikit khawatir.
"Aku tidak suka kau dekat-dekat dengan tunanganku " ujar Yoona sarkatus saat ia dan Taeyeon bersama di lift. "Aku tahu." Jawab Taeyeon. "Jadi aku mau kau menjauhinya, bahkan lebih baik kalau kau menghilang." Tambah Yoona. "Aku tahu."
"Ck, dari tadi kau bilang kau tahu. Memang kau sudah melakukannya?" Tanya Yoona kesal."Bukankah aku belakangan ini sudah melakukannya?" Ujar Taeyeon lalu keluar dari lift saat lift itu terbuka. Yoona terdiam sesaat mencerna kata-kata Taeyeon. Memang benar sih, belakangan ini Yoona tidak melihat mereka bersama.
*****************
"Kau tidak berterimakasih padaku karena tidak jadi memecatmu?" Tanya Yoona pada Kibum. "Aku tidak memintamu melakukannya, jadi kenapa aku harus berterimakasih." Jawab Kibum cuek. "Cih, kalian berdua memang cocok ya. Sama-sana menyebalkan." Kata Yoona kesal. "Siapa hang kau maksut 'kalian' huh?" Tanya Kibum. "Tentu saja kau dan Taeyeon, siapa lagi." Jawab Yoona. "Ah... bukannya Donghae dan Taeyeon?" Tanya Lagi Kibum.
"Mwo?"
"Kau bilang menyebalkan? Sebenarnya itu untuk Donghae dan Taeyeon kan? Karena kau mengetahui fakta bahwa mereka berdua saling mencintai. Jadi kau gusar karena hal itu. Benar? Jadi kau melampiaskannya pada oranglain?" Tanya Kibum. "Huh..."
Yoona tidak bisa berkata-kata apalagi, dia hanya menatap Kibum dengan kesal lalu pergi.Tbc..
Yukk berikan saran kritik kalian, Taeyeon harus milih siapa nih?? Apa dia lebih baik dg Kibum yang sangat peduli dengannya, atau kah dia memilih Donghae, teman masa kecilnya?? Atau malah sama bosnya Kyuhyun?? Hehe
See you next time chingu deul
KAMU SEDANG MEMBACA
The Word to My Angel 'I Love You'
RomantizmRasa benci Donghae begitu besar untuk Taeyeon. Ia kerap bersikap jahat pada Taeyeon. Akan kah Taeyeon bisa merubah rasa benci Donghae menjadi Cinta?? Mari kita simak bersama... Cast : Kim Taeyeon (GG) Lee Donghae (SJ) Im Yoona (GG) Kim Kibum (SJ) C...