part 13 bertahan

4K 85 1
                                    

Elena sudah berjuang semalaman, jam 7 pagi, dokter dan perawat sudah berdatangan, waktunya elena pulang, di dalam mobil dia teringat dengan rekaman itu, elena segera membuka hp.

Dan dia kembali memyakiti dirinya sendiri.

Tanpa berfikir panjang, elena tancao gas menuju hotel milik leo, walaupun leo tidak membalas pesannya.

Elena langsung naik lift menuju lantai 4, dan mengetuk pintu kamar lucas.

Lucas membuka pintu dan sedikit kaget bahwa elena datang.

"Apa kamu ingin bekerja hari ini?"

Lucas membukakan pintu lebih lebar mempersilahkan elena untuk masuk sebagai jawaban.

"Ada masalah? Kamu sudah sarapan?"

Elena menggeleng "aku tidak berselera"

"Kalau begitu jus?"

Elena tetap menggeleng, itu sedikit membuat lucas bingung.

"Kalau begitu" lucas pindah kesebelah elena, tangan kirinya menarik bahu elena agar bersandar di bahunya. "Sepertinya kamu butuh bahu untuk bersandar"

Elena tidak menolak, dia diam benerapa saat. Lucas menepuk bahu elena pelan untuk menenangkannya.

"Aku mengantarkan makanan untuknya" membuka pembicaraan.

"Lalu?"

"Dia membagi makanan yang ku masak dengan wanita simpanannya"

Lucas mulai mengerti arah pembicaraannya "didepanmu?"

"Dibelakangku"

"Bagaimana kamu tau?"

"Aku meninggalkan hpku yang sedang merekam"

Sunggu lucas tidak mengerti, bagaimana wanita selalu melakukan cara cara yang akan menyakiti diri sendiri.

"Kamu hanya menyakiti diri sendiri"

"Lebih baik dari pada dibodohi, entah apakah sudah 2tahun atau sejak awal 4 tahun dia membodohiku"

"Hubungan yang cukup lama"

"Yang paling membuatku jengkel, dia berkata bahwa aku sedikit kolot, dan terlalu menjaga diri"

"Itu tidak benar"

"Aku berfikir, apa aku perlu berpakaian terbuka? Apa aku harus memuaskannya setiap waktu? Agar dia berubah"

"Jangan merusak dirimu"

"Apa aku boleh egois?"

"Tentang?"

"Jika dia mendua di belakangku, apakah aku boleh melakukannya?"

"Tentu saja, bukankah kamu sudah melakukannya?"

Elena menatap lucas "aku?"

"Kamu bersandar di pundak pria lain di pagi hari, kita bahkan pernah tidur bersama"

"Tapi aku tidak pernah benar-benar menikmatinya"

"Kalau begitu mulai sekarang nikmatilah"

Tatapan keduanya bertemu, cukup lekat, lucas memegang dagu elena, perlahan mendekatkan hidungnya, saat yakin bahwa tidak ada tanda-tanda penolakan, lucas segera menyatukan bibirnya.

My Gigolo My Young Brother (Cerita Dewasa)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang