22. gus Daniel kecewa

1.4K 58 4
                                    

Gus Daniel pun masuk sambil mengucapkan salam

"Assalammualaikum"

Membuat dua gadis ini terkejut dengan kedatangan gus Daniel tiba-tiba.

"Gus? Eh walaikumsalam" langsung melihat Zavira dengan tatapan panik

"Wa-walaikumsalam G-gus" Zavira pun membalas dengan tatapan yang sama takut ucapan yang barusan mereka bicarakan terdengar Gus Daniel.

"Kalian kenapa panik begitu"

"Hah panik enggak enggakan zavira ngapain panik iya ngak" gugup Indria karena tiba-tiba Gus Daniel datang.

"Hah iyah gus kita ga panik" bohong Indria Dan Zavira

"Astagfirullah Lagi lagi Kamu berbohong Indria pada saya, ya Allah ampuni mereka batin Gus Daniel dengan wajah kecewa.

Indria sore ini ikut saya ke Kajian saya di undang di desa sebelah untuk berceramah."

"Hah ceramah" Indria pun mengaruk tengkuknya yang tak gatal sementara Zavira hanya terkekeh karena ia tau Indria paling ga suka dengar ceramah katanya mah bikin ngantuk.

"Iyah Indria bisakan"

"Hah iya bisa bisa" secepatnya Indri menjawab karna tadi mamahnya memberikan pesan harus nurut.

"Ciee nurut." Goda Zavira.

"Zav udah ya jangan ngeledek mau gue makan Lo"

"Jangan galak-galak mending cepet bulan madu biar gue jdi baby sister Lo"

"Saya mau siap-siap dulu" pergi ke ruang kamar tamu sambil membawa baju dari lemari.

Indria pun mengikuti Gus Daniel sampai ke pintu lalu buru-buru menutup pintu.

"Zav ih Lo tuh ngomong juga ngawasin pintu donk duhh gimana donk klo Gus Daniel tau kalo gue pura-pura suka sama dia"

"Yehh gampang sih ya tinggal Lo serius aja" santai Zavira

"Ishhh!! Lo tuh kenapa sih selesain masalah gampang banget, ga segampang itu onyon"

"Ya itukan solusinya" ucap Zavira dengan gampangnya

"Udah-udah sana Lo pulang ke Jakarta pusing gue pengen pecah kepala gue" usir Indria

"Anjir gue di usir, udah tuh yaa gue dah TF jaga diri baik-baik bestie"

"Iyaudah makasih"

Zavira pun memeluk Indria dan pergi keluar kamar Indria menuju mobilnya yang di kendarai oleh lelaki yang ia kagumi semasa sekolah

Di Jakarta

"Tuh anak kemana sih gue telpon ga di angkat,"

"Siapa sih maksud Lo?" Tanya kiara

"Si Indria lah siapa lagi"

"Ngapain sih Lo nyariin dia?" tanya Alana

"Mau buktiin sama dia Renaldi yang dia sayang udah jadi milik gue"

"Ouh gue ngerti Lo mau buat dia nangis-nangis Lo mau liat dia ancur yaa" tebak Kiara.

"Tuh lu pinter, tapi keknya gue di blok dia deh, yaudah gini aja gue mau Lo berdua cari tau dimana Indria" ucap Raina.

"Ah males ah orang ga penting kaya dia di cari EMG di artis apa?" Bantah Alana syakilla

"Lo mau gue pecat jdi sahabat gue?"

"Udeh apa nurut aja Lo mau dia ga traktir kita lagi" bisik Kiara pada Alana

"Iya-iya ampun, gue cari demi lo" nada paksanya.

Bismillah Gus Daniel (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang