19. malam pertama but...

1.8K 82 5
                                    

Sebelum baca alangkah baiknya vote dan follow author biar ga lupa, lalu komen yaa agar ceritanya terus berlanjut

Minal aidzin walfaizin mohon maaf lahir dan batin

Maaf ya thor suka buat kalian tergantung

Aku sih lagi mikirin cara cepet selesain cerita Bismilah Gus Daniel hehe

Dan jangan lupa follow
igku: indriarshf.wp
Tiktokku : indriarshf.wp1

🌺🌺🌺

"Selagi masih ada Ali jangan harap bisa bobo dekat-dekat sama bunda"

~Ali~

🌺🌺🌺

"

dok gimana keadaan Istri saya?" tanya Gus Daniel

"Istri Gus hanya kelelahan aja dan sedikit shock tapi saya sudah memberikan resep ini segera untuk di beli Agar istri Gus vit kembali"

"Baiklah dok, mari saya antar keluar" ajak Gus Daniel.

"Baik gus" ikut gus.

"Makasih dok Sudah datang"

"Iyah gus"

"Mari dok saya antar" ucap Andrian

"Iya" dokter pun mengikuri Andrian.

"Nak Daniel gimana Indria?" tanya Indah.

"Indria gapapa kok mah cuma syok dan kelelahan Daniel mau beli obat dulu mah pah aku nitip Indria ya" pinta Gus Daniel.

"Iyah nak" segera keluarga Indria pun masuk kamar gus Daniel.

Gus Daniel pun segera pergi dengan motor kesayangannya dan segera melesat ke apotek untuk membelikan obat untuk Istri tercinta.

Sementara keluarga Dika pun sampai dan syok apa yang di lakukan Dika.

"Pak kiyai saya rela Dika di penjara dia sudah mencemari nama baik Gus Daniel"

"Pah kok malah belain gus Daniel!,aku yang sering di hukum sama Gus Daniel seharusnya Gus daniel yang di penjara!"

Ayah Dika pun segera menampar anaknya itu.

"Itu memang pantas Gus Daniel ingin kamu menjadi santri yang lain taat agama, kiyai sudah pak penjarakan saja anak saya" pinta Ayah Dika.

"Saya akan tanyakan Gus Daniel terlebih Dahulu lebih baik Bapak menginap saja di rumah saya untuk mengikuti acara hidangan pernikahan kedua anak saya setelah itu baru kita bicarakan baiknya bagaimana" jelas kiyai Yusuf.

"Baik pak kiyai, biarkan saya yang menjaga anak saya"

"Baiklah saya permisi" pak Kiyai pun pergi untuk membantu para santri yang tengah memasak bersama ibu-ibu.

"Pah dik---"

"Diem papah malu punya anak kaya kamu"

Dika terdiam.

"Kamu tau papah bawa kamu ke pesantren ini untuk belajar untuk menambah ilmu agama agar sikap kamu bisa di ubah kenakalan kamu dapat di ubah menjadi lebih baik, tapi apa yang papah Dapat kamu menjadi-jadi semua kartu Atm kmu papah blokir motor kamu papah sita dan seharusnya Dari dulu papah tidak memanjakan mu, papah benar-benar nyesel punya anak kaya kamu memalukan keluarga"

Dika pun meneteskan Air mata mendengar yang terlontar oleh papahnya dan dia pun menyesal telah mencemari nama baik gus Daniel.

"Papah lebih Rela kamu di penjara, kalo ibu kamu tau pasti ibu kamu benar-benar kecewa papah bener-bener ga nyangka kamu bisa seliar ini, papah cuma pengen kamu belajar agama apa susahnya Dika hah? Hukuman itu memang akan selalu ada dalam pendidikan karna kamu tak mengikuti peraturan di pesantren ini" lanjut ayahnya yang lelah dengan sikap anaknya itu yang selalu buat onar.

Bismillah Gus Daniel (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang