Melodi Eksistensi

The Illusion of Happiness

Sang anak adam dari negeri antah berantah

Enggan memilih jalan kesunyian dan penuh darah

Jalan hidupnya sungguh indah bak intan terasah

Umur baginya hanyalah angka yang tak perlu dihitung

Tak peduli bagaimana hanya mengejar untung

Asal nikmat dirasa dengan gairah membubung

Pahlawan hanyalah sebutan belaka

Omongan orang hanyalah bius semata

Namun... kenikmatan, kebahagian, kesenangan adalah segalanya

Ganjaran hanyalah setitik upah

Anugerah terkadang membuat mereka yang iri semakin gelisah

Halusinasi fatamorgana bagai berkah indah yg kadang adalah musibah

____________________________________

makna puisi :

Beberapa bait puisi ini mengandung pemikiran tentang kehidupan dan pandangan seseorang terhadap dunia. Puisi tersebut mencerminkan sikap seorang individu yang menempatkan kesenangan dan kebahagiaan sebagai prioritas utama dalam hidupnya, tanpa memedulikan nilai-nilai pahlawanisme atau pengorbanan. Dalam konteks ini, pahlawan dianggap hanya sebagai gelar semata, dan pandangan orang lain dianggap hanya sebagai racun yang mempengaruhi pikiran.

Namun, pada akhir puisi, terdapat pernyataan bahwa apa yang dianggap kenikmatan dan kebahagiaan sejati sebenarnya bisa menjadi ilusi atau musibah. Ini mungkin menunjukkan bahwa penulis menyadari bahwa pengejaran kesenangan semata mungkin tidak membawa kepuasan yang mendalam dan bahkan dapat menghasilkan konsekuensi yang tidak diinginkan.