ISSUE {fortpeat,bossnoeul}

●●●

"Phii, ini salah phii. Ini tidak benar aaahhh"

"Tidak peache, kamu milikku dan selamanya akan menjadi milikku" ujar boss dan kini membuka pakaian miliknya dan peat

"Tidak phii, aku mohonnn hiikss. Kita sudah memiliki pasangan masing-masing, hubungan kita juga sudah berak__"

"Aakhh phiihh, ja_janganhhh akk"

Peat memekik saat boss mengarahkan juniornya ke lubangnya.

"Peache, kamu sangat semhhpithh ahh" .ucap boss masih berusaha memasukkan juniornya ke dalam lubang peat.

Peat tidak tinggal diam, ia menggigit lengan boss dan saat pria itu lengah, peat langsung menendang boss hingga terjatuh dari ranjang dan tubuhnya terguling menabrak tembok.

Peat memakai pakaiannya dan berlari ke arah pintu untuk membuka kuncinya.

Boss bangkit dan memakai memakai kembali celananya yang setengah terbuka, lalu berlari mengejar peat kembali.

Saat berlari !kaki peat menabrak kursi meja makan dan membuatnya terjatuh.

Boss yang melihat hal itu mendekati peat dan membantunya berdiri. Awalnya peat menolak namun karena lutut dan pergelangan kakinya terkilir, ia pun menerimanya.

Boss membawa peat ke ruang tamu dan mendudukkannya di sofa, kemudian ia berlalu untuk mengambil kotak obat.

Saat boss membersihkan luka peat, fort noeul masuk dan melihat mereka

"Sayang ?"
"Baby ?",panggil mereka bersamaan.

"Phi__fort ?" Peat berucap sedikit gugup dan juga takut melihat raut wajah datar kekasihnya.

"Kalian ngapain ?" Tanya noeul dan mendekat ke arah mereka.

"Aku hanya membantu peat mengobati lukanya, percaya sayang !" Ujar boss lalu mendekati noeul.

"Luka ?" Tanya noeul ulang

"Iya sayang "

Mendengar peat-nya terluka, fort berjalan cepat mendekati kekasihnya.
Ia juga menyenggol bahu boss dan diam ,tidak meminta maaf.

"Kamu sakit ? Kenapa tidak bilang baby ?"
Tanya fort, namun matanya fokus pada pergelangan kaki peat yang memerah dan juga lutut yang sudah diperban.

"Masih sakit by ? Tanya fort lagi

"Udah mendingan kok phi"

"Kenapa bisa  ?"

"Aku tidak sengaja menyenggol kursi saat habis makan tadi___.. phi jangan marah ya~"
Jawab peat dan membujuk kekasihnya.

Tanpa memperdulikan dua orang lainnya, fort mencium dan melumat bibir peat.

"Ckk, mulai deh" ketus noeul, kemudian menatap kekasihnya

"Katanya phi mau ke toilet ? Kenapa bisa ada di villa ?" Curiga noeul.

"Balik dari toilet phi langsung ke villa untuk mengganti baju, saat itu phi melihat peat yang sudah terduduk di lantai dapur" bohong boss.

"Bener sayang ?" Tanya fort memastikan

"I_iya phi".

"Noeul !!sepertinya aku dan peat tidak ikut berenang, kalian panggil kita aja kalau acaranya udah mau dimulai"

Ucap fort dan menggendong peat masuk ke dalam kamarnya.

"Umm" balas noeul

.

.
Di dalam kamar, bossnoeul sedang merebahkan dirinya. Mereka berdua juga tidak jadi berenang karena noeul sudah sangat mengantuk.

"Kamu mau mandi dulu atau langsung tidur ?" Tanya boss