LA - 04

264K 18.5K 4.6K
                                    

Maaf baru update 🙏🏻😭🙏🏻😭

1.500 kata, moga gak gumoh 🙈 Ayo para degemnya Mas Kiel mari kita bakar tiap partnya 🤙🏻🥵🥵

Nextnya 3K vote dan 4K komen!

Follow ig Mas Kiel juga dong! @kielmilan
Biar blio disana update tiap hari ngapain, wkwk!

Komen untuk typo atau kalimat rancu!

Sedangkan pria yang kini memeluk tubuh Gaby itu mendengar rengekan dari si gadis kecil yang tubuhnya ia tindih

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sedangkan pria yang kini memeluk tubuh Gaby itu mendengar rengekan dari si gadis kecil yang tubuhnya ia tindih. Salah satu ujung bibirnya tertarik ke atas, membentuk smirk.

Lo punya rencana apa, upik abu? Bikin gue jatuh cinta? Rencana basi. Batin Kiel bersuara.

***

Gaby sudah ingin menangis di tempat, namun ia urungkan ketika Kiel kembali bergerak, melepaskan pelukannya pada tubuh Gaby. Hingga perempuan itu kemudian bernafas lega.

Gaby mengusap air matanya yang sudah menggenang di pelupuk mata. Bibirnya sudah bersiap memberi sumpah serapah pada pria yang kini asik memejamkan matanya.

"Gue sumpahin lo jadi budak cinta gue! Bim salabim! Mas Kiel jadi budak cintanya Gaby!" Telunjuk Gaby membuat gerakan berputar layaknya sedang menggerakkan tongkat sihir, dan kemudian berhenti tepat di hidung mancing Kiel.

Gaby mengira Kiel beneran tertidur, padahal nyatanya pria itu hanya pura-pura tertidur. Dan mendengar ucapan dari Gaby, pria itu seketika terbahak kencang.

"Mbbbphh— BHAHAHAHAHA!" Kiel kemudian tak kuasa menagan tawanya.

Dia tertawa sampai terpingkal-pingkal di atas kasur. Dan Gaby yang melihat itu sontak membekukan tubuhnya. Matanya melotot melihat Kiel tertawa dengan kencang.

Sebentar, jadi PRIA ITU MENDENGAR SEMUA UCAPANNYA?!

"HAHAHAHA! Apa tadi? Bim salabim Mas Kiel jadi budak cinta Gaby? HAHAHA!" Kiel benar benar tertawa lepas sampai suaranya habis.

"Haduh, upik abu, upik abu.. Gue lagi pura pura tidur aja lo sok banget mau sihir gue." Kiel mengusap air matanya. Pria itu bangun dari posisi tidurnya.

"Bahkan lo manggil gue dengan sebutan Mas Kiel. Kelihatan banget posisi lo bakal selalu di bawah gue." Kiel masih berusaha meredakan tawanya.

Kali ini mata Gaby beneran berkaca-kaca. Bahkan hidung perempuan itu memerah, bibirnya menipis, seolah menahan geraman.

"Ah, kalo lo mau bikin gue jatuh cinta,"— jemari Kiel menyentuh dagu Gaby, lalu mendongakkan wajah perempuan itu, agar Ezkiel bisa menatap lebih jelas.

Love Attack Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang