Chapter 6

82 14 1
                                    

Tok tok tok

"Sasuke-kun, bolehkah kaa-san masuk?"
Sebuah ketukan pintu diiringi suara dari ibu sasuke terdengar, membuat sasuke yang tengah menyetting gitar miliknya menghentikan aktifitasnya itu.

"Masuklah."
Setelah mendengar jawaban dari putranya, ibu sasuke pun masuk dan menghampiri sasuke yang tengah duduk di pinggiran ranjang. Ibu sasuke ikut mendudukan dirinya disamping sasuke. Sekilas dirinya memperhatikan putranya yang sudah tumbuh menjadi seorang remaja yang tampan, bahkan sebentar lagi sasuke akan memasuki perguruan tinggi. Mikoto uchiha mengelus punggung lebar sasuke dan tersenyum.
"Apa putra kaa-san sedang sibuk?"

"Tidak juga, ada apa kaa-san?" Sasuke balik bertanya seraya meletakkan gitarnya kembali pada tempatnya.

"Bersiaplah, 1 jam lagi kita akan makan malam bersama choujuro-san dibawah."
Mendengar ucapan ibunya, membuat sasuke berdecak. Tidak, bukan berarti sasuke tidak suka makan malam bersama keluarganya. Hanya saja kehadiran seseorang bernama choujuro membuat dirinya tidak suka. Mikoto uchiha menghela nafas mendapati respon tak suka dari putranya itu.

"Hanya makan malam sasuke, mau bagaimanapun kita harus menghargai tamu bukan?" Bujuk ibu sasuke.

Sasuke menghela nafas dan mengangguk. Benar apa yang dikatakan oleh ibunya, hanya makan malam tidak akan seburuk itu. Choujuro adalah salah satu rekan bisnis ayah sasuke, fugaku uchiha. Choujuro juga rektor di universtias konoha. Diantara rekan bisnis ayah sasuke yang lain, choujuro lah yang paling sering berkunjung kerumah jika ayah dan ibu sasuke sedang berada di jepang.

Setelah bersiap, sasuke keluar dari kamarnya dan melangkah menuruni anak tangga menuju ke ruang keluarga. Disana sudah terlihat ayah sasuke yang tengah duduk sambil menonton siaran berita di televisi. Sasuke menghampiri ayahnya dan mengambil posisi duduk di sampingnya.

"Bagaimana kabarmu tou-san?" Sasuke mencoba membuka pembicaraan dengan ayahnya.
Ayah sasuke menengok sekejap pada putranya itu dan memfokuskan kembali pandangannya pada layar televisi.

"Seperti yang kau lihat, bagaimana sekolahmu? Apa kau belajar dengan baik sasuke?"

"Semua baik tou-san."

"Bagaimanapun setelah kau lulus dan masuk perguruan tinggi, kau akan mulai belajar menjalankan perusahaan." Fugaku uchiha kembali menghadapkan wajahnya pada sasuke dan menepuk pelan bahu sasuke.

Ditengah perbincangan sasuke dengan ayahnya, kehadiran ibu sasuke menginterupsi keduanya. Ibu sasuke mengabarkan jika tamu mereka sudah datang. Hal itu membuat fugaku uchiha bangkit dan beranjak menuju ruang tamu, sasuke mengekor dibelakang ayahnya dengan malas. Sesampainya diruang tamu, terlihat itachi sedang duduk menemani kedua tamunya. Seorang pria yang usianya mungkin tidak jauh berbeda dengan ayah sasuke, dan seorang gadis bersurai merah yang diketahui bernama sara.

Melihat kehadiran fugaku, membuat choujuro bangkit dari duduknya dan memberi salam pada sang tuan rumah begitu juga dengan gadis itu yang ikut membungkukkan badannya.

"Fugaku-san, lama tidak berjumpa, bagaimana kabar anda?"

"Baik, silahkan duduk." Fugaku kembali mempersilahkan choujuro dan putrinya untuk duduk yang diikuti oleh dirinya.

"Ah, apakah ini sasuke? Wah lihat, kau sudah tumbuh menjadi seseorang yang sangat tampan, benar bukan sara?" Ucap choujuro ketika dirinya melihat kehadiran sasuke yang ikut mendudukan dirinya disamping itachi. Sedangkan sara hanya tertunduk dengan semburat tipis di wajahnya.
Sasuke yang menjadi objek pembicaraan choujuro hanya memutar bola matanya bosan.

Kehadiran mikoto uchiha, menarik perhatian semua orang yang tengah duduk di ruang tamu.
"Ah, maaf mengganggu pembicaraan kalian tapi makan malam sudah siap."

What If I Told You "I Love You"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang