Prolog

919 15 1
                                    

"Mau lari kemana lagi kamu Zura."

Seorang perempuan bangun dari duduknya, dia berjalan menghampiri gadis manis yang berada didepannya.

"Yang pasti, saya akan membunuhmu," ucap gadis itu.

"Apakah saya tidak salah mendengar? Kamu ingin membunuhku? Hahahaha. Teruslah bermimpi Zura."

"Akan saya balas semua perbuatan yang sudah anda lakukan, kepada keluarga saya."

Perempuan itu mengusap memar yang berada di pipi dan pelipis gadis bernama Zura itu. Zura meringis pelan ketika perempuan itu menekan lukanya.

"Kasian sekali kamu. Lihat diri kamu, kamu hanya gadis kecil yang lemah, manis."

"Kamu tidak bisa berbuat apa apa Zura, kamu tidak bisa melawan saya, apalagi membunuh saya."

"Sebelum kamu membunuh saya, saya pastikan usaha kamu gagal, karena kamu yang akan saya bunuh sekarang."

Zura tersenyum, "Silahkan jika anda bisa."

Merasa ditantang perempuan itu berjalan mundur dan menunjuk Zura, tidak lama kemudian banyak pria berbaju hitam yang berlarian menuju Zura.

Dorr.......

Dan......

A&ZTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang