chapter 13 | jalan-jalan sendirian

534 9 2
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sepasang suami istri itu baru keluar dari kamar mandi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sepasang suami istri itu baru keluar dari kamar mandi. Keduanya tengah menghabiskan 'quality time' (baca: mandi bareng) setelah berhubungan badan selama satu setengah jam.

Hannah yang keluar lebih dulu dengan balutan handuk putih yang menutupi area torsonya, terbelalak kaget melihat Sean ada di dekat dapur, meminum minuman bersoda dari dalam kulkas. 

"ASTAGANAGA YA TUHAN!" sentak Hannah kaget, refleks membuatnya mundur beberapa langkah.

Brian keluar dari kamar mandi setelah sang istri dengan balutan handuk putih juga yang menutupi daerah pinggang hingga betis. 

"Sori, sori. Aku nggak bermaksud buat ganggu kalian," kata Sean tersenyum jahil. "Tenang aja, aku baru dateng kok, jadi aku nggak denger suara-suara kalian."

Suara-suara yang dimaksud Sean pastinya kalian udah pada tahu kan ya? Untunglah sebelum mereka mandi bersama, Hannah dan Brian sudah lebih dulu merapikan apartemen yang tadinya nyaris seperti kapal pecah. Sprei awut-awutan, bungkusan kondom dan pakaian-pakaian mereka yang tergeletak di lantai. Jadi begitu Sean datang, keadaan apartemen mereka sudah rapi. 

Dada Hannah mencelos. "Kamu beritahu kunci akses apartemen kita?" tanyanya pada Brian yang terdengar seperti dengusan. 

Brian mengiyakan, "Karena dia yang minta dan dia juga seorang leader."

Perempuan itu menatap Brian dan Sean bergantian dengan tatapan nggak percaya. Sekalian kasitahu aja kunci akses apartemen ke Jae, Simon, dan David, batin Hannah jengkel. 

Sean berdiri dengan agak canggung. "Maaf beribu maaf, tapi aku nggak bermaksud buat mengacaukan segala rencana kalian berdua," Sean juga sadar kedatangannya bukan pada waktu yang tepat. "Should I leave or--?" 

"Nggak, nggak. Kamu mau ngomong apa cepet," titah Hannah lebih mendahului daripada Brian. Dia melipat kedua tangannya di depan dada dengan ekspresi wajah kesal. 

"Um," Sean menggaruk kepalanya yang tak gatal. "Hari ini jam sebelas nanti ada jadwal Brian live di OurVerse untuk merayakan ulang tahunnya. Di apartemen ini. Tadi para kru dan Manajer Hyung sudah menghias ruangannya. Ruangannya ada di meeting room lantai lima. Dan suamimu harus sudah berada di sana sejam sebelumnya untuk dirias terlebih dahulu."

grumpy - young k (day6) [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang