5 bulan berlalu, Azure masih saja terpuruk atas kepergian Alaska.
Ia menyesal karena tak mau mendengarkan nya untuk terakhir kalinya.
Andai waktu bisa di putar...
"Azure" panggil Nathania
"Iya mah?"
"Kamu siap siap sana"
"Mau kemana?"
"Ada Acara"
"Yahh, Azure belum milih bajunya, belum make up pula"
"Buat baju sini mamah pilihin, untuk make up yang natural aja"
"Udah sana make up dulu""Iya" Sembari Menunggu Azure make up, Nathania memilihkan baju untuk Azure.
"Pake ini aja"
"Iya" setelah selesai make up dan ganti baju, mereka pun pergi ke sebuah Restoran.
***
"Ada apa sih mah?"
"Diem aja kamu" tak lama seorang lelaki datang bersama kedua orang tuanya.
"Hei apa kabar" Tanya wanita itu pada Nathania.
"Baik, kamu sendiri gimana?"
"Aku baik, ini Zergan ya? Udah gede aja. Perasaan dulu masih SD tuh pendek"
"Dikira gw kecil Mulu kali ya" batin Zergan.
"Ini Azure itu ya?"
"Hehe iya Tante"
"Oh kenalin ini Tante Gita" mereka berdua pun bersalaman.
"Jadi gini Azure... Mamah sama papah mau menjodohkan kamu dengan putra dari Tante Gita ini" jelas Nathaniel.
"Kamu juga murung terus lo selama libur"
"Mah.."
"Mau ya?"
"Tapi kenapa ngedadak mah?" Tanya Zergan.
"Ini sudah lama Mamah dan papah rencanakan"
"Azure gak setuju!!" Azure pergi keluar dan disusul oleh Zergan.
Azure pergi ke mobil.
"Dek.. gw tau kok perasaan lo. Tapi setidaknya lo bicara baik-baik sama mereka"
"Bang, mereka gak pernah paham sama apa yang gw rasain selama ini."
"Gw tau, lo nanti ngomong baik-baik sama mamah papah"
KAMU SEDANG MEMBACA
An important mission [End]
Romanzi rosa / ChickLitseorang gadis yang kedua orang tuanya seorang detektif. Kadang beberapa misi juga ia harus sedikit membantu. Kadang ia pun malas dengan misi itu, tetapi bagaimana lagi? Itu pekerjaan orang tuanya. "Lagi? Udah capek aku sama misi kek gini. Udah lah b...