KAMU SEDANG MEMBACA

An important mission [End]

ChickLit

seorang gadis yang kedua orang tuanya seorang detektif. Kadang beberapa misi juga ia harus sedikit membantu. Kadang ia pun malas dengan misi itu, tetapi bagaimana lagi? Itu pekerjaan orang tuanya. "Lagi? Udah capek aku sama misi kek gini. Udah lah b...

#acak #aksi #ceritapendek #chicklit #cinta #clickbait #duniamenulis #editing #family #fantasi #fiction #fiksi #fiksipenggemar #fiksiumum #funfact #gengmotor #humor #klasik #misi #non-fiksi #quote #romansa #teen #teenlit #wattys

20. SAKSI SASYA

351 34 2 
                                    

                                              
Malam harinya...
"Zure, kamu kapan mau lanjutin kasus ini?" Tanya Nathaniel
"Besok lah, kan aku udah bilang aku mulai lanjutin lagi besok"
"Baguslah" Syukur Nathania
"Tapi... Aku mau ketemu sama sasya mah"
"Boleh, pulang sekolah besok kamu sama mamah ketemu di rumah sakit kasih ibu"
"Ok"
"Gw ikut dong" ucap Zergan, perkataan itu membuat seisi ruangan melihat Zergan.
"E-em salah aku apa ya?" Zergan kebingungan
"Gak salah sih tapi.. ok lah besok lo jemput gw di sekolah!"
"Iya iya"
"Dari pada deket-deket sama Alaska gw males jadi nyamuk" ucap pelan Zergan, namun perkataan itu Azure pun mendengar.
"APA?! lo bilang lo jadi nyamuk kalo gw sama kak Alaska gitu?! MAKANYA CARI CEWEK!!" Sindir Azure
Zergan hanya terdiam seperti kena mental dengan sindiran sang adik.
"Nah lo diem, kenapa? Kena mental?! Kagak sadar diri lo"
Nathania dan Nathaniel yang melihat itu langsung melerai keduanya.
"Udah udah! Kalian ini kayak anak kecil aja! Udah gede kalian itu, harusnya kalian juga sama-sama sadar diri. Sadar diri bahwa kalian bukan anak kecil lagi, kamu juga bang kalo ngomong mending dalem hati aja" ucap Nathaniel
"Kamu juga Azure, udah! Kamu bisa bilang sadar diri ke Abang kamu, tapi kamu sendiri gak sadar diri" ucap Nathania.
"DIH AWAS LO BANG!! GW TANDAIN LO!" Azure menyipitkan matanya lalu pergi ke kamar.

Pukul 22:00 Azure masih belum tidur.
Tok tok tok
"Masuk"
"Adek Abang belum tidur?" Ucap Zergan
"Belum"
"Waduh lagi rajin nih kelas 12, semangat ya adek Abang. Pasti bisa dapetin nilai yang lebih tinggi dari gw, kalo bisa gw beliin lo motor" Zergan mengusap Rambut adik nya itu dengan lembut.
"Beneran?"
"Iya"
"Tapi bukan semata-mata lo belajar demi dapetin motor aja, lo belajar juga buat masa depan lo supaya lo bisa keterima di univ favorit lo"
"Iya"
"Yaudah lo tidur sana udah larut ini... Besok lo telat lagi. Btw yang tadi gw minta maaf"
"Iya tenang gw dah maafin kok, lagian wajar kita adek kakak pasti ada lah sedikit cekcok mah"
"Hahaha jago ngeles lo"
"Ih kan emang bang!"
"Iya iya, yaudah sana tidur btw good night"
"Too" Zergan pun keluar dari kamar Azure.
Pagi hari...
Dengan semangat 45 Azure sudah siap.
"Ayok" pagi ini Azure di Antar oleh Zergan karena kebetulan Zergan ada kelas pagi.
***
An important mission [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang