Kembali Ke Masa Lalu

16 2 1
                                    

Selesai rapat Desta pulang dan Galih ikut pulang ke rumahnya. Pada saat Galih sampai rumah dia hanya meminta izin kepada bibinya untuk ke rumah Darlen lagi dan menyampaikan pesan untuk jangan pernah bilang ke orang tuanya keberadaannya. Galih memberitahukan Darlen.

Bos Darlen

Galih
Len gue tinggal di rumah lo ya bukan nginep lagi ya ini mah.

Darlen
Ya udah sini anggap aja rumah sendiri. 

Galih
Oke deh makasih lo emang rumah paling nyaman gue. Kalau gak ada lo gue gak tahu mau balik ke mana.

Darlen
Gak usah berlebihan cok.

Galih
Hehehe makasih abang.

Darlen
Ya makasih mulu lo. Udah buruan ke sini.

Galih
Ya abang Darlen bawel.

Darlen memberitahukan kabar ini pada Tazkia."Galih tinggal di rumah kita bie."

"Ya mas gak apa apa terserah kamu aja. Lagian juga malah seru kalau ada Galih di rumah kita. Karena Galih itu pelengkap."

Darlen menekuk mukanya cemberut tidak suka Tazkia berucap seperti itu, dia cemburu. "Terus aku bukan pelengkap hidup kamu gitu ?"

"Aku bilang kan pelengkap doang bukan pelengkap hidup." Tazkia memegang kedua pipi Darlen dengan kedua tangannya. "Kamu tetap pelengkap hidup aku dan Galih pelengkap rumah ini."

"Terus kalau enggak ada aku lengkap gak ?"

Tazkia menggeleng-gelengkan kepalanya lalu mencium pipi Darlen.

"Kalau enggak ada kamu seperti ada yang kurang. Karena kamu dan aku saling melengkapi."

"Ya deh ya yang oke."

Cup...

Darlen memeluk Tazkia dan dia tersenyum jahil, senyumannya yang licik itu masih jelas terasa, ketika bibir Darlen mengunci bibir Tazkia dengan lembut.

Darlen mencium Tazkia tanpa melepaskan pelukannya.

Tazkia menyentuh lengan Darlen yang meraih wajahnya dan itu membuat ciumannya semakin dalam dan begitu memabukkan, namun Darlen menyudahinya dengan kesal, mukanya cemberut lagi.

"Balasan dari aku karena kamu berani nyium aku belakangan

"Terserah kamu mas."

Tok-tok-tok...

"Bentar itu sih hama."

"Hush gak boleh gitu mas."

Darlen membukakan pintu rumah untuk Galih dan Galih langsung menyelonong masuk berasa rumah sendiri.

"Ngapain di kunci sih, lo sama Tazkia mau ngapain ?"

"Apaan sih lo gue gak mau ngapain-ngapain tapi emang biar aman aja kan gue sama Tazkia di kamar."

"Ya udah sana ke kamar lagi jangan ganggu gue mau nonton tv."

Perjodohan T & DTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang