LOVE LANGUAGE 2 (MARKHYUCK)

6

Korea jam 09.13

Terlihat suasana kamar di apartemen mewah ini sangatlah kacau, beberapa pakaian berserakan di lantai. Dua pria tampan yang terlihat masih tidur dengan nyenyak saling berpelukan mesra tanpa pakaian yang menutupi dirinya
Tangan kekar jeno melingkar sempurna di pinggang jaemin

Drrt..drt...drtt...

Getaran ponsel di meja kecil samping kasur besar ini bergetar menandakan sebuah telpon masuk
Jaemin bergerak melepaskan pelukan jeno, dan menggoyangkan tubuh jeno agar tersadar dari tidurnya

"ehm.. jen.. ponselmu" ucap jaemin bergerak dan membelakangi jeno lalu tertidur kembali, berbeda dengan jeno yang sudah sedikit sadar dengan cepat dia mengambil ponselnya yang bergetar

Matanya masih tertutup rapat dan tidak melihat siapa yang menelpon saat ini dan langsung mengangkatnya

"hoahh....halo" ucap jeno yang menguap mengangkat telpon tersebut dan yah matanya masih tertutup rapat.

"jeno-ya... kau baru bangun?" tanya pria di telpon tersebut

"eum... mark hyung?" tanya jeno mendengar suara sepupunya

"iya ini aku.. bangun lah dulu, segera mandi dan ke mansion ku sekarang" ucap mark

"hoahh aku masih mengantuk hyung.. ada apa?" tanya jeno berbalik menghadap ke jaemin yang tidur membelakanginya, dengan cepat jeno menarik tubuh ringan jaemin agar sedikit mendekapnya tanpa meninggalkan jarak di antarnya

"aku menemukan haechan, dan saat ini dia benar-benar dalam keadaan kacau, tidak lebih tepatnya mingyu yang menemukan haechan" ucap mark to the point, mendengar itu jeno membuka matanya dengan membulat sempurna.

"apa.. haechan kenapa? " ucap jeno sedikit kaget, mendengar nama haechan jaemin yang tertidur setengah segera berbalik menatap jeno

"mingyu kemarin melihatnya berciuman dengan pria lain... " ucap mark terdengar sangat kesal

"apa... mingyu hyung bertemu dengan haechan berciuman dengan orang lain?" ucap jeno yang mengulang ucapan mark, mendengar itu jaemin terbangun dari tidurnya dan duduk mendengarkan dengan serius percakapan jeno dan mark

"eum.. karena itu, cepat kemari.. bantu aku mengembalikan permaisuriku sebelum terlambat, aku tidak mau pria itu merebut permaisuriku" ucap mark yang terdengar sangat kesal mengingat ucapan mingyu kemarin.

"okeh-okeh hyung.. " ucap jeno mematikan telponnya.

"ada apa jen.. haechan kenapa?" tanya jaemin

"kau dengar tadi.. mingyu bertemu dengan haechan di brooklyn dan dia berciuman dengan orang lain, membuat mark hyung sangat murka saat ini... " ucap jeno

"mingyu hyung? Bertemu dengan haechan? wahhh berarti Cuma aku yang tidak bertemu dengan sahabat kecil ku itu... cihhh brengsek" ucap jaemin mengawali paginya dengan bad mood

"aku harus ke mansion mark hyung babe, aku harus membantu sepupu aku mendapatkan kembali permaisurinya" ucap jeno bangkit dari tidurnya

"yakk... kau meninggalkan ku begitu saja" ucap jaemin melihat jeno beranjak dari kasur itu tanpa sehelai benang melekat di tubuhnya

"kau lucu sekali babe... cepat sini" ucap jeno melebarkan tangannya segera jaemin menghampiri jeno yang berdiri di tepi kasur dan memeluknya dengan erat
Jeno mengangkat tubuh ringan jaemin yang naked saat ini.