Setelah berbincang dengan orang tua ha ri terlihat yuta dan ha ri saat ini masih duduk mendengarkan nasehat dari mereka
"jangan memanggilku dengan sebutan itu, mulai saat ini kau berhak memanggil kami eomma dan appa" ucap ibu haechan mengelus punggung ha ri
"yuta aku percayakan putri kesayanganku kepadamu... jangan sampai kau menyakitinya"ucap ayah haechan menatap yuta dengan serius
"siap appa.. terima kasih sudah mempercayaiku, aku sangat beruntung menjadi pasangan hidupnya" ucap yuta menatap lee ha ri
"naiklah beristirahat ha ri-ya.. jika kau butuh sesuatu atau mual panggil eomma saja" ucap ibu haechan mengusap perut anaknya
"selamat datang di keluarga lee sayang" ucap ibu ha ri mengusap perut anaknya, terlihat ayah haechan juga ikut tersenyum hangat
"naiklah nak isitirahatlah"ucap ayah haechan ke yuta dan ha ri.
Terlihat yuta dan ha ri menaiki tangga dan yuta mengangkat koper mereka."babe suasana rumah kita hidup lagi..." ucap ibu haechan juga beranjak dari ruang tengah itu menuju kamarnya
"aku tidak menyangka dalam waktu yang singkat kita sudah memiliki dua cucu sayang" ucap ayah haechan menyusul istirnya menuju kamarnya
"aku juga babe.. perasaan kemarin ha ri baru saja belajar jalan, dan sekarang dia sudah siap menjadi ibu.." ucap ibu haechan
Disisi lain terlihat haechan saat ini mondar mandir di kamarnya
"chan-ah.. kau baik-baik saja?" tanya mark yang berbaring di kasur king size haechan dengan min hyuck yang sudah tidur terlelap.
"mark.. lee ha ri hamil dan kau bertanya aku baik-baik saja? Kau lucu sekali sayang" ucap haechan dengan tertawa hambar
"yuta akan menjaga ha ri babe"ucap mark menatap haechan
"aku merasa gagal menjadi kakak... tidak menjaga adikku" ucap haechan terlihat duduk di ujung kasurnya segera mark bangkit dan duduk sebelah haechan, lalu menyenderkan kepala haechan di pundaknya
"semuanya akan baik-baik saja chan-ah... ha ri berada di pelukan yang tepat" ucap mark mengelus rambut haechan
"hmm.." ucap haechan memeluk tubuh mark
"mark anakmu tidur nyenyak sekali" ucap haechan menatap min hyuck yang tertidur
"kata appa.. anak kita babe..." ucap mark meralat ucapan haechan
"cihh... aku keluar dulu dengan ha ri.. aku harus berbicara dengannya" ucap haechan melepaskan pelukannya.
"cium dulu.."ucap mark menarik tubuh haechan di hadapannya, terlihat haechan menunduk dan mencium singkat bibir manis mark
"dasar manja" ucap haechan sekali lagi mengecup pipi mulus mark dan meninggalkannya
Haechan berjalan ke luar kamarnya dan menuju kamar di sampingnya
Tok tok tok..
Cklc
"ada apa.." ucap ha ri menatap sinis kakaknya, terlihat yuta saat ini sedang membuka kopernya berniat untuk berbersih diri sebelum tidur.
KAMU SEDANG MEMBACA
LOVE LANGUAGE 2 (MARKHYUCK)
Fiksi Penggemar"kau begitu terluka saat aku mengucapkan selamat tinggal kepadamu.. kau tau itu juga sangat menyakitiku" "SATU SATUNYA ORANG YANG PERNAH AKU TINGGALKAN DAN AKU MEMBUTUHKANNYA KEMBALI ADALAH KAMU" LANJUTKAN CERITA DARI LOVE LANGUAGE (MARKHYUCK) sebel...