Confuse Feeling

2.1K 167 11
                                    


Author pov.

Hal itu menghantui engfa selama beberapa hari, sampai akhirnya salah satu dari sahabatnya yang juga sahabat dari Charlotte meneleponnya.

"Ayolah sudah lama sekali, dan sekarang kita semua sedang berada dalam satu kota" Kata Nudee.

"Aku sibuk Nudee, aku tidak bisa pergi sesuka hati ku, lagi pula bila nanti aku datang ke reuni kecil kita ini aku adalah salah satu yang tidak punya pasangan" Jawab engfa sambil terkekeh.

"Akan ada p'charlotte, aku yakin dia juga sendiri hahah, tidak kah kau rindu padanya? Ayolah hanya ini kesempatan kita"kata nudee lagi.

Engfa mengangguk perlahan, tentu saja reunian ini akan membawa Charlotte bertemu lagi dengan nya.

" Aku akan membawa nya"kata engfa memberitahu nudee secara tiba tiba.

"Mengajak siapa?" Tanya nudee bingung.

"Kau tahu siapa dia" Jawab engfa terkekeh.

"Itu bukan ide bagus menurutku, kupikir kalian sudah putus, atau kau tidak cerita pada ku kalian berdua kembali bersama"

Engfa tidak menjawab hanya terkekeh.

"Jam berapa acaranya? Apakah malam ini? " Tanya engfa lagi.

"Malam ini pukul tujuh, kau mau aku datang menjemput mu?" Engfa bilang dia tidak mau merepotkan dan setelah nya dia dan nudee mengakhiri panggilan telepon mereka.

******

Siang itu engfa yang untungnya tidak punya banyak pekerjaan di hari itu sempat pergi membeli pakaian untuk nya dan mantan, dia bisa menyebutkan gadis yang akan emgfa ajak adalah mantan kekasih nya, karena mereka sudah memutuskan hubungan mereka beberapa bulan silam, tapi sepertinya mantan nya ini masih nyimpan perasaan untuk nya.

Gadis kelahiran kamboja menunggu engfa menjemputnya setelah siangnya mendapatkan kiriman gaun dari mantan nya dan dia langsung mencobanya.

Dia terlihat puas memandangi dirinya di depan kaca saat itu lalu kembali menunggu engfa menjemputnya.

Engfa yg selalu tepat waktu berjalan di lobby apartemen sang mantan sambil mencari keberadaan gadis itu, tak lama dia melihat gadis itu bangkit menghampiri nya.

"Kau cantik, seperti biasanya" Sapa engfa padanya.


"Aku akan jd yang terbaik untuk mu" Jawab Pichy mantan kekasih Engfa salah satu Runner-up Miss Grand International saat dia dan engfa mengikuti ajang kejuaran tersebut beberapa tahun silang.

Engfa dan Pichy berkencan lebih tepat nya 2 tahun dan berakhir karena kedua nya menjadi sangat amat sibuk sehingga mereka tidak punya waktu untuk menghabiskan waktu bersama.

Walau pun Pichy di bilang satu satunya yang paling berusaha di hubungan mereka, apa lagi sejak di tinggal oleh Charlotte emgfa hampir sempat mengalami depresi, Pichy lah yang membantunya keluar dari jerat setan itu.

"Kemana kita akan pergi sayang? " Tanya Pichy saat engfa membukakan pintu mobil untuk nya dan mempersilahkan gadisnya untuk masuk.

"MGT Reuni, tenang saja kau kenal semua member benar? kau tidak akan merasa kesepian" Jawab engfa.

"Tidak akan, bila kau tetap ada di samping ku,cinta ku"

Maka setelah itu engfa langsung pergi ke tempat reunian MGT bersama Pichy.

********

Mereka berdua tiba di sebuah club mewah di tengah kota, dengan sang mantan menempelkan dirinya disisi Nya, engfa yang tampak tidak keberatan sekali pun memasuki club bersama Pichy dengan senyuman di wajahnya.

Club terlihat sangat sesak saat itu, dengan musik kencang memekik telinga, dan orang orang berhulu halang melewati mereka, dan juga beberapa penari dengan pakaian sexy menggoda beberapa pria hidung belang.

Engfa yg datang dengan memakai kaca mata gelap mengangkat benda itu mencari sosok sosok yang dia kenali, dan yah dia bisa melihat Heidi dan Tina berdansa beberapa meter dengan nya dengan lincah tanpa memerhatikan sudah beberapa kaki orang yang mereka injak.

"Aku bisa melihat Heidi dan Tina disana," Kata engfa mengadah kearah kepada dua sejoli itu tentu saja.

Pichy mengangguk dan memperkuat pegangan nya pada lengan engfa dan mereka menghampiri pasangan yang sedang asik bergoyang itu.

"Malam" Colek engfa pada punggung Tina, Tina menoleh dan membelalakan matanya.

"Pfaaa" Teriak nya dan memeluk nya dengan erat tina hendak menerjang gadis di sebelah nya dengan pelukan juga sampai dia sadar dan berhenti tepat pada waktunya.

"Oh kau? " Tanya nya canggung.

Engfa menggelengkan kepalanya menyuruh nya untuk diam dan menoleh ke sosok yang di kenal sedang asik berdansa 'hot' dengan orang yg di kenal nya juga, kedua nya tampak mabuk berat.

Charlotte membelalakan matanya, tapi Faye mengeratkan pegangan di pinggangnya, mengecupi lehernya.

Engfa langsung berbalik dan menarik Pichy untuk menjauh dari mereka, wajahnya memerah kepalanya pusing melihat apa yang baru saja terjadi.

"Bukan kah itu Charlotte? " Tanya Pichy padanya.

"Kau baik baik saja? Wajah mu merah" Tanya lagi mengelus pipi engfa.

"Kenapa aku harus tidak baik baik saja? Ayo kita temui yang lain"

TBC

Nessa Mahmoodi (nudee)


Pich Votey

Tina wina (thanawan wig)

Faye malison

I Always Love YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang