Prolog

1.1K 73 3
                                    

● Jangan lupa tekan vote dan komen ya readers😘

● Character milik Masashi Kishimoto, saya hanya meminjam nama✔

● Harap bijak memilah kata yang baik dan buruk

● Warning kata kata kasar!

Warning adegan ++

HAPPY READING DEAR❤







"Sudah kubilang kan, mereka itu memang terkenal nakal," Ucap gadis gendut berkulit eksotis sambil terus mengunyah kripik kentang kesukaan nya. Choucho- tangan gadis itu sibuk menjelajahi bungkus kudapan nya.

"Ya itu memang benar, Aku saja geram kepada pihak sekolah. Kenapa mereka tidak dikeluarkan saja dari sekolah ini" sahut gadis lain disebelah Choucho. Sumire- gadis bersurai violet menggeram kesal mendengar penuturan Choucho.

"Sepertinya kekuatan uang dan kekuasaan dari orang tua mereka yang mampu membungkam sekolah ini,"

"Aku heran, bagaimana bisa aku sekelas dengan mereka itu sangat menyebalkan!," hardik Sumire.

"Bagaimana pendapatmu Sarada?," Tanya Choucho kepada gadis yang sedari tadi hanya diam mendengarkan mereka.

"Aku tidak tahu dan tidak peduli tentang itu,"Ujar Sarada. Sumire dan choucho hanya merotasikan bola mata nya malas. Teman nya itu memang sangat cuek sekali dengan hal yang tidak menyangkut dirinya.

"Kau selalu begitu sarada, cobalah untuk peduli dengan dunia luar. Siapa tau hidupmu berubah kan?," ujar Sumire, Sarada hanya mendengus malas sambil terus membaca buku.

Sedetik kemudian, Sarada merasa tubuhnya tertabrak sehingga limbung ke belakang. Tidak sampai sampai semenit tubuh sarada mendarat dilantai dengan cukup keras.

"SARADA,"pekik Chocho dan Sumire secara bersamaan. Keduanya sontak membantu Sarada.

"Heh bodoh, apa kau tidak ingin minta maaf atas kelakuanmu itu," Ujar Choucho geram saat melihat pelaku itu hanya menatap Sarada datar, tanpa ada niatan meminta maaf.

"Aku tidak peduli," sahut sang pelaku, Inojin- pria bersurai pirang itu seakan tak peduli dengan perbuatan nya.

"Salahkan saja dia, sudah memakai kacamata masih saja tidak kelihatan," sahut Boruto- pria dengan wajah kucing menunjuk Sarada yang tengah menepuk nepuk rok nya.

"Heh kau, tutup mulutmu!jangan menjelekkan sahabatku dengan mulutmu yang kotor itu!," Kini Sumire yang angkat bicara. Sedangkan Boruto, ia hanya tersenyum simpul.

"Sepertinya kalian bermain main dengan kita ya," ujar lelaki dibelakang Inojin. Lelaki itu menunjukkan senyuman manis, tapi dimata Choucho dan Sumire itu adalah senyuman mengejek.

"Sudahlah ayo pergi," Ujar lelaki dengan surai nanas lalu berjalan melewati, diikuti yang lain.

"Heh dasar pria pria sialan, apakah kedua orang tuamu tidak mengajari kalian sopan santun?atau cara meminta maaf?huh tak kusangka," ujar Choucho dengan seringaian nya.

Keempat pria tadi mendadak berhenti berjalan, semuanya menatap Choucho dengan tatapan tajam. Choucho yang ditatap hanya pura pura berani saja.

"Ya ya itu benar, bukan karena kalian anak orang terpandang kalian bisa seenaknya, segeralah minta maaf kepada sarada! Aku memerintah kalian sebagai ketua kelas!," timpal Sumire, tangan nya terkepal hendak meninju keempat pria tadi, tapi tangan nya dicekal terlebih dulu.

"Sudahlah Sumire, Choucho aku tidak apa apa," ujar Sarada sambil menggengam tangan Sumire. Sumire hanya tersenyum. Choucho yang tak terima ditatap oleh keempat pria itu hanya tertawa sombong.

𝓞𝓫𝓼𝓮𝓼𝓼𝓮𝓭 {𝙾𝙽 𝙶𝙾𝙸𝙽𝙶}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang