spesial chapter

156 20 5
                                    

Pagi hari di pulau rintis lebih tepatnya di rumah fang, kaizo dan kairo mereka sedang bersenang senang

(Disini spesial kaizo dan kairo gak bertengkar ya guys)

"Abangg boleh lah" ucap fang memelass.

"Tak" ucap kaizo menolak.

"Ayolah kaizo plissss hanya kali ini saja" ucap kairo.

"Aku bilang tidak ya tidak" ucap kaizo.

Singkat cerita kairo dan fang sedang membujuk kaizo agar mau mereka jadikan bahan percobaan. Mereka ingin mendandani wajah kaizo.

"Plisss lah bang" ucap fang masih memelas.

"Sudah berapa kali abang bilang tak " ucap kaizo keras kepala.

"Jahad banget jadi abang" ucap fang memulai drama.

"Betul, padahal abang dan adiknya sudah memohon dengan keras" ucap kairo ikut ikutan drama.

Kaizo yang melihat drama mereka pun langsung pusing melihat tingkah laku saudara nya.

"Kenapa tidak yang lain saja yang kalian jadikan bahan percobaan jangan aku" ucap kaizo datar.

"Abang nih, klu adik jadikan bahan percobaan takkan best" ucap fang.

"Hem betul tuh, kalau kau yang kami jadikan bahan percobaan pasti hasilnya enggak main main" ucap kairo.

"Astaga kenapa nasjbku seperti ini, memiliki saudara seperti ini" gumam kaizo sembari memegang kepalanya.

"Abang nak kan, boleh lah" ucap fang menggunakan wajah imut.

"Iya pliss kaizo kali ini saja" ucap kairo sedih.

"Huh baiklah baiklah tapi kali ini saja" ucap kaizo menyerah.

"Yeyyyyyyy" ucap kairo dan fang tepuk tangan.

Namun tiba tiba saja kaizo mendptkan ide.

"Hahaha setelah kalian mendandani ku kalian akan ku hukum latihan tempur"batin kaizo.

Kaizo pun mulai tersenyum sendiri membuat fang dan kaizo heran sekaligus takut.

"Erkk abang oke ke? " tanya fang takut.

"Abang oke tapi lepas korang dandan kan abang korang kene ikut arahan abang faham? " ucap kaizo menyeringai.

"Arahan ape abang? " ucap fang curiga.

"Oke faham kaizo" ucap kairo tanpa pikir panjang.

"Eh abang tapi" ucap fang.

"Oke korang sendiri dah janji" ucap kaizo memotong pembicaraan fang.

Mereka pun langsung membawa kaizo pergi duduk dan langsung saja mendandani wajah kaizo dengan make up.

Berjam jam kemudian setelah selesai mendandani kaizo.

"Wahhh cantik nye abang" ucap fang berbinar binar.

"Betul tu, abang tak sangke, bile kau di dandani kau akan betul betul cantik macam ni" ucap kairo mimisan.

"Pang, ambik kan abang cermin, abang nk tengok" ucap kaizo.

Fang pun segera mengambil sebuah cermin lalu diberikan nya kepada kaizo.

"A-apekah?" ucap kaizo melihat wajahnya dicermin.

"Hem bagus juga dandanan korang" ucap kaizo memuji mereka.

"Siapa dulu dong fang/kairo" ucap mereka sombong.

(Maap klu jelek🙏)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Maap klu jelek🙏)

"Sekrang udah puas kan? " ucap kaizo dingin.

"Dah hehehe" ucap mereka bersamaan.

"Sekarang ikut aku ke kapal angkasa kita akan latihan tempur sebagai balasannya" ucap kaizo tersenyum.

"A-ape? T-tidakkkkkkk" jerit mereka.

Skipp dikapal angkasa saat mereka latihan tempur.

"Maafkan saya kapten" ucap fang sembari menghindari serangan dari kaizo.

"Buat ape minta maaf, fokuskan pandang mu kedepan jangan sampai legah" ucap kaizo

"Huuhuhuu menyesall dandan kan kapten " ucap fang menyesal.

"Tebasan pedang tenaga" ucap kaizo.

"Tidak kkk " ucap fang.

Sedangkan kairo ia sudah tepar lebih awal karena ia duluan yang bertarung dengan kaizo .

Setelah latihan tempur berlangsung mereka berdua pun langsung terkapar tak berdaya.

"Nk lagi dandan kan aku? " tanya kaizo tersenyum.

"Takkan" ucap mereka berdua kompak.

Saudara (BoBoiBoy) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang