04.REVAN RENANDA

35 4 0
                                    


CALL ME NANA!

_____________________

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

_____________________

Panas nya matahari pagi memang sangat bagus untuk kesehatan para siswa dan siswi. Saat ini Revan bersama para cs nya sedang di hukum untuk membersihkan halaman sekolah."ini semua gara gara lo"ujar guntur

"Lo duluan tur"jawab Galang.

"Orang Lo yang ketawa. Gua dari tadi diam"ucap guntur

"Lo duluan pea. Lo lupa tadi Lo cerita soal Sarah yang make Daleman polkadot?"

"Tapi ketawa Lo kenceng Banget. Udah tau pak Ipul lagi ngajar di depan"

"Tapi itu Lo duluan"ujar Galang melemparkan daun kering yang tadi ia kumpulkan ke arah guntur.

Tak mau kalah guntur juga membalas perbuatan Galang.

"Woi! Lo berdua kerja yang bener"ujar Rayan

Guntur dan Galang menatap sekeliling dan mendapati daun daun kering di mana mana akibat ulah mereka berdua"beresein"ucap Revan

"Iya bos, iya, ini lagi di sapu."jawab guntur. Ia menendang tulang kering milik Galang dan berjalan menjauh sembari melambungkan sapu nya ke atas.

Galang yang tak terima pun melemparkan sapunya ke arah guntur dan..

DDUKKK

Sapu tersebut mendarat tepat di kepala guntur. Guntur membalikan badannya, ia melempar sapunya ke sembarang arah dan berlari mengejar Galang.

"Galanggg!"teriak guntur menggema.

Terdengar suara tawa yang renyah keluar dari mulut Galang. Dan hal itu membuat Guntur semakin bergairah mengejar Galang.

Devan, rayan dan Revan hanya bisa geleng-geleng kepala melihat kelakuanku dua sahabat mereka yang tidak Pernah bisa akur.

****

"Vlaca ada guntur tuh" ujar Clara sambil menunjuk ke arah Guntur yang sedang bermain basket bersama temen temen nya di lapangan

Vlaca yang mendengar nama Guntur pun langsung menoleh ke arah lapangan
"Ganteng banget" puji vlaca

"Mau gua panggilin?"tanya Clara

"Lo Gila? Di situ ada temen temennya. gua malu"jawab vlaca

"Udah gak usah malu"jawab Clara

REVAN [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang