KAIZO [HIATUS]

Tujuh belas

•••

"Papa pulang" Ucap arsen saat masuk kedalam rumah dan di sambut tiga remaja dengan wajah khawatirnya

"Adek gapapa pa" Tanya kai dengan mendekati sang papa dan adik yang baru aja masuk ke dalam rumah lebih tepatnya mereka masih berdiri di depan pintu

"Gak papa cuma jatuh kesandung doang, tapi kaki sama siku nya lecet sama bibirnya rada bengkak" ucap arsen

Jevanka menatap kedua sahabat kakaknya lalu mengulurkan tanganya pada niki ia rindu dengan sahabat kembar kakaknya ini karena lama tak ketemu.

"Kakak" ucap jevanka saat niki sudah mengendongnya

"Kakak kangen bangett sama anka, main ke rumah kakak yuk uncle sama aunty punya anak ayam baru" ucap niki sambil mencium pipi tembam itu

"Papa ke kamar dulu bentar ini jajan kalian makan, jangan kasih makanan aneh aneh ke adik bibirnya masih sakit pasti perih" ucap arsen lalu berjalan ke sofa ruang tamu dengan di ikuti kai naka niki, dan menaruh kresek berisi snack snack tadi

"Lain kali hati hati ya dek" ucap kai sambil mengusap surai hitam jevanka

Jevanka mengangguk. "Uncle sama aunty punya anak ayam? " tanya jevanka pada niki

Niki mengangguk "Iya, anka mau lihat gak kalau mau nanti ikut kak niki sama kak naka pulang" ucap niki

"Emm besok aja, sekarang jeje mau di rumah aja capek" ucap jevanka

"Besok pulang sekolah kakak jemput mau? " tanya naka

Jevanka menatap kakak kai nya meminta persetujuan baru ia mau. "Boleh kak? "

"Iya boleh, asal jangan nakal" ucap kai

"Jeje gak pernah nakal" ucap jevanka dengan mencebikan bibirnya kesal

"Gimana tadi main sama rehan seru ngak? " tanya Papa arsen yang datang dengan membawa baju ganti jevanka

Bukanya apa cuma baju tadi kotor karena ada tetesan liur bercampur darah sedikit dari bibir jevanka tadi mangkanya arsen ingin mengantinya.

"Seruu bangett pa, tadi jeje kejar kejaran sama kak revan sama rehan terus di buatin om martin jus mangga ambil dari pohon nya langsung" ucap jevanka dengan bercerita keseruanya tadi

"Adek di cari jiro tau" ucap kai

Jevanka menatap kakaknya "Iya kak? jiro nya mana" tanya jevanka

"Di kamar adek, dari pagi di kamar adek terus kangen sama adek mungkin" ucap kai

"Uncle, kai, je aku sama niki pulang dulu ya" ucap naka berpamitan, ia baru saja di whatsapp mama nya menyuruh pulang untuk mengantar mama nya belanja

"Ngapain, pulang nanti malem aja" ucap arsen

"Gak bisa uncle, aku sama niki di suruh nganter mommy belanja soalnya pak supir lagi pulang kampung daddy juga masih ada pasien" ucap naka

"Oh yasudah, hati hati ya nitip salam buat levi sama evelyn" ucap arsen

"Iya uncle, kita pulang dulu" ucap nya sembari menciun tangan arsen -salaman

"Jangan lupa besok ke rumah kakak ya ankaa" ucap niki sembari mencium pipi jevanka dan di susul naka