chapter 4

213 36 2
                                    

Setelah hari itu, mereka melanjutkan misi seperti biasa tidak kurang ataupun lebih, walau terlihat Yeji berusaha memberi jarak pada Ryujin mereka tetap profesional dengan pekerjaan mereka.

Mereka tidak melakukan pembunuhan apapun, sesuai yang diperintahkan atasan mereka.

Sampai akhirnya tibalah malam dimana aktris Shin Yuna menjadwalkan kepergiannya ke London.

Ryujin kini menyamar sebagai manager Shin Yuna dengan Yeji sebagai salah satu bodyguardnya.

Yuna sudah mengetahui mereka berdua adalah orang suruhan ayahnya, jadi dia sudah mempercayai keduanya.


*Ruang makeup


Sebelum menuju bandara Yuna ingin berpamitan dan menyapa para fansnya jadi dia berpenampilan sangat cantik dan rapih.

Ryujin hanya memperhatikan Yuna yang tengah duduk, dengan penata riasnya yang sibuk merapikan make-upnya, melihat Yuna dari belakang, pantulan cermin membuat Yuna sadar bahwa Ryujin terus memperhatikannya, namun Yuna tampak tidak terlalu memikirkannya.

Sampai akhirnya Yuna sudah selesai dengan makeup nya, Yuna bangun menghampiri Ryujin.

"Sepertinya kau ingin menyampaikan sesuatu, apa itu?", Tanya Yuna pada Ryujin.

Dengan tatapan datar Ryujin melihat Yuna yang sedang berdiri didepannya.

"Tidak, ini tidak penting sama sekali", Jawab Ryujin mencoba menolak.

Yuna menyuruh penata rias untuk keluar dari ruangan, sampai hanya tersisa mereka berdua didalam ruangan itu. Ryujin akhirnya memutuskan untuk memberitahu pada Yuna.

Mengeluarkan sesuatu dari saku jasnya Ryujin memberikan sebuah barang pada Shin Yuna, yang ternyata itu adalah sebuah jepit rambut dengan model unik yang jarang ditemui.

Yuna kebingungan dengan jepitan itu lalu menatap Ryujin dengan wajah penuh tanda tanya.

"Itu jepit rambut milikku dulu, tapi aku tidak pernah memakainya, kau bisa memilikinya." Ucap Ryujin pada Yuna.

Yuna masih bingung tujuan Ryujin memberikan jepit rambut itu lalu mencoba mengingat karena model jepit rambut itu tidak asing, dia pernah melihatnya tapi entah dimana.

"A-a, terimakasih aku akan menerimanya."

Akhirnya Yuna hanya menerima jepit rambut itu lalu segera keluar ruangan untuk berpamitan pada para fansnya karena dia akan menetap di London untuk beberapa tahun.



~~~



"Apa kau yakin dia adikmu? Dia sangat cantik." Ucap Yeji menyenggol bahu Ryujin dengan senyum konyolnya.


Yuna kini tengah mengadakan fansign di sebuah gedung, penggemarnya begitu ramai mereka semua mengantri hanya untuk bertatap muka dan meminta tanda tangan aktris Shin Yuna, dan sudah pasti banyak dari penggemarnya yang memberikan hadiah pada Yuna.

"Maksudmu aku tidak cantik?", Ryujin menatap sinis kearah Yeji.

"B-bukan itu maksudku, hanya saja dia terlihat sangat ramah berkebalikan denganmu." Jawab Yeji beralasan.

Murder Weapon  #ryejiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang