Aku begitu bahagia karena mu, bahkan hal paling sederhana yang kamu lalukan dapat membuat hatiku berbunga.
Aku begitu bahagia, hingga tak menyadari aku dan kamu tak pernah memiliki kisah bersama.
Aku dan kamu adalah kisah yang tak pernah di mulai.
Aku dan kamu hanya tawa sementara.
Waktu itu, aku tetap menunggu.
Aku berpikir kamu juga merasakan seperti yang aku rasakan padamu.
Hingga suatu hari, kamu pergi dan tak kembali.
Tak ada akhir dalam kisah kita, karena memang tak ada kisah yang tercipta.
Sekarang kamu telah memiliki Dia, kekasihmu.
Sedang aku harus patah bahkan sebelum mengenal cinta.
Rasanya begitu menyakitkan.
Ditinggalkan, tanpa satupun penjelasan.
Tapi aku ingat, kita tak pernah memiliki hubungan apapun.
Kamu berhak pergi tanpa pamit.
Tetapi hatiku, tak pernah mampu melepaskan namamu.
Hatiku menggenggam namamu dengan genggaman yang begitu erat.
Hatiku telah membangun rumah untukmu, waktu itu aku berharap aku telah menemukan rumah untuk pulang.
Tapi aku harus sadar.
Orang akan datang dan pergi sesuai dengan waktunya.
Setiap pertemuan pasti akan berjumpa dengan perpisahan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Tulisan untuk Kamu
Short StoryHanya tulisan sederhana yang tak bisa terbaca oleh kamu. Hanya tulisan sederhana yang tak mampu melukiskan betapa aku mencintaimu.