Cinta adalah Kegilaan

20 1 0
                                    

Mungkin kamu bertanya, bagaimana aku bisa mencintaimu, sedang kamu tak melakukan banyak hal untukku.

Bagaimana bisa aku mencintai mu sampai sedalam ini?

Kalau aku bisa menemukan alasannya, bukankah itu rasa yang hanya layak disebut sebagai kekaguman saja?.

Orang akan pergi setelah tahu keberadaanya tak memiliki arti.

Tapi aku tetap di sini, meski tahu bagimu aku tak berarti.

Hanya dengan begitu, aku tak lagi "tak berarti".

Bagiku cinta adalah kegilaan
Saat berada dalam kadar yang tak
semestinya.

Sering kali, menjadi seperti orang gila, yang menangis dan tersenyum tanpa sebab.

Jika aku tak merasakan luka,
maka itu tak layak disebut cinta.

Jika aku tak sampai di titik gila,
maka kamu tak layak disebut separuh jiwa.

Aku mencintaimu dengan rasa paling sempurna, dengan cara paling rahasia.

Hingga manisnya tak merusak tulus hatimu padanya, dan lukaku tak mengganggu detak jantungmu untuknya.

Patah paling parah adalah ketika aku ditinggalkan tanpa tahu alasan kenapa perasaan mu secepat itu bisa berubah.

Mungkin, sekali lagi aku lupa.

Atau memang melupakan fakta, bahwa kamu tak pernah cinta.

Kamu berhak tidak membalas cinta ku padamu, tapi tak berhak memaksa agar aku menghentikan perasaanku.

Aku pernah membuktikan cinta dengan berbagai cara.

Salah satunya menggoyahkan
hatimu, sisanya hanya sekedar
membahagiakan hatiku.

Apa yang lebih menyedihkan
daripada ditinggalkan dalam
ketidakpastian?.

Hingga yang terpikir
hanya tentang seberapa sampah
dirimu sampai-sampai layak dibuang
Tanpa penjelasan.

Tulisan untuk KamuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang