"Bagas mana sih ini udah jam segini, tu anak belum sampe sampe" ucap bintang kesal karna sudah menunggu bagas cukup lama di depan gerbang asrama milik nya.
"Itu anak jadi gak si jemput gw" bintang terus menelfon bagas.
Tak lama terdengar bunyi klakson mobil yang ternyata milik bagas.
Bagas keluar dari dalam mobil dan menghampiri bintang.
"Star sorry gw telat" ucap bagas.
"Lama lo kalo telat gimana gas" bintang cukup kesal kepada bagas hinga sedikit menaiki nada bicaranya.
"Ya maaf ada kendala dikit tadi, gw isi bensi dulu"
"Lain kali kalo tau mau pergi kek gini isi bensi dari siang jangan pas mau pergi baru mau ngisi"
"Iya gw salah banget tadi, yaudah ayok ke arena entar telat".
Bintang tak menjawab dan langsung pergi ke arah mobil dan masuk ke dalam mobil tanpa menunggu bagas terlebih dulu.
Bagas hanya tertawa kecil dan langsung memasuki mobil untuk menuju ke arena.
Time skip di arena.
Bagas ke luar dari mobil dan berjalan kearah depan mobil yg di susul oleh bintang.
"Gilak rame banget" ucap bintang.
"Wajar rame orang balap resmi jadi banyak orang yang gak terlalu penting bisa akses masuk buat liat"
"Gw lupa ini bapal resmi, yaudah yuk masuk" bintang segera melangkah masuk kedalam area acara.
Bintang dan bagas dapat masuk tanpa harus melakukan pengecekan bahkan tanpa melapor karna para staff sudah mengenal para angota big hook.
Beberapa staff memberikan hormat bahkan sapaan kepada mereka.
"BINTANG" teriak salah satu wanita yang tidak lain adalah rere.
Bintang yang mendengar itu langsung saja melambaikan tangan sedikit ke arah rere dan menghapiri rere bersama bagas.
"Lama bener anjir lo berdua sampai nya" ucap rere.
"Noh si bagas pakek acara lupa isi bensin" ucap bintang.
Bagas hanya mendengarkan ocehan dua bocil tersebut, tak lama pandangannya fokus ke arah rafael.
"Eh ada lo raf, apa kabar"
"Baik gw, lu gimana" mereka berjabat sapa lalu berbincang bincang ringan.
Di tengah ke asikan mereka masing masing ada seorang anak kecil yang menabrak bintang dari belakang.
"Eh" bintang langsung melihat ke arah belakang.
Bintang dan yang lain melihat seorang anak laki laki yang terduduk akibat terjatuh.
Bintang yang melihat hal tersebut lalu berjongkok di hadapan anak tersebut.
"Hey kok kamu bisa disini?" Tanya bintang lembut.
"Aska kehilangan jeje" ucap pelan aska.
"Em.. emang jeje nya tadi kemana?"
"Tadi abangnya aska ada di sekitaran sini" ucap aska pelan namun menahan tangisnya karna takut.
Bintang yang menyadari hal tersebut lalu segera memeluk aska lebut sambil sedikit membelai rambut aska pelan.
"Jangan nagis ya nanti kakak bantu cariin jeje nya ya" ucap bintang lembut.
"Humm" saut aska.
Bintang segera menggendong aska dan berbalik menghadap ke arah rere kembali.
"Gw sama rafa mau nyamperin anak anak yang lain dulu, lo berdua mau ikut?" Tanya bagas.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Effort
Romance"Jauh di mata dekat di hati" "Malam ini seorang lelaki yang sudah saya kagumi dan saya suka menyatakan perasaan nya kepada saya" "Gw gak ada ingkar sama lo, yang ingar itu elo" "Gw kecewa sama lo" ...
