Flasback
"Bin, gw yakin sih afel enggak bakal mau kalah soalnya itu motor kesayangan dia" ucap rere.
"Terus lo mau bujuk rafael biar dia mau kalah? Kata gw sih mustahil ya" -bintang.
Rere terdiam sejenak lalu timbul sebuah pemikiran jahat di benaknya.
"Gw tau".
"Apaan?".
Rere mengambil ponselnya yang berada di dalam tas miliknya dan membuka satu room chat yang dapat bintang lihat dengan jelas nama tersebut "papa dero".
"Anj- lo mau ngapain re?" Ucap bintang.
"Karna gw tau afel gak bakal kalah jadi gw mau jual motor afel ke forum jual beli" ucap rere enteng, bintang yang mendengar hal tersebut hanya dapat menatap temannya tanpa suara.
Bintang memilih diam sambil melihat percakapan mertua dan calon menantu yang sedang membahas rencana jahat tersebut.
"Gw rasa bapaknya rafael udah ketularan virus tengilnya nih anak" gumam bintang pelan.
"Sip tinggal gw post motor afel" ucap rere.
"
Sinting" ucap bintang.
"Shut mending diem, tugas lo sebagai temen gw tercinta cukup diem dan jangan lo bocorin" jelas rere dengan senyum yang mereka jelas di wajahnya.
"Iya dah".
Lalu rere dan bintang segera menghampiri teman teman mereka yang sudah menunggu di lobby hotel.
Flasback off
Setelah libur sehabis prom night mereka kembali masuk ke sekolah seperti hari hari biasanya.
Pintu kelas di buka keras oleh vino dan di susul oleh kinan di belakang.
"Woi perusuh keluar lu" ucap darel.
"Gw jait mulut lu, gw lebih tua dari lu pada" ucap sombong vino.
"Iya in aja gays, maklum kagak naik kelas setahun" ucap veron.
"Adek laknat lu" ucap vino kesal.
Lalu vino dan kinan duduk di salah satu bangku kosong di samping bangku darel dan bintang.
"Anj kagak rela gw" ucap vino.
"Gak rela apaan?" Ucap darel.
"Dia kan kalah semalam, so he had to let go of his car" ucap rafael.
"Oh ya, I forget" ucap darel sambil terkekeh kecil.
Vino mendengar hal tersebut hanya berdecak malas, lantasnya mobil tersebut belum satu minggu vino gunakan dan sudah harus vino lepas karna kalah taruhan semalam.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Effort
Romance"Jauh di mata dekat di hati" "Malam ini seorang lelaki yang sudah saya kagumi dan saya suka menyatakan perasaan nya kepada saya" "Gw gak ada ingkar sama lo, yang ingar itu elo" "Gw kecewa sama lo" ...