16-kebersamaan

464 39 18
                                    


Halooo ada yang kangen ngga? 🥰🥰

Hari ini aya gamon sama temen aya padahal hubungan juga ngga jelas🗿🗿🗿

Zeyenkk pada tau'kan maksudnya? Ye kek hts gitu lho😒🤕

Mana pas aya udah move on!! Si 'B' ini malah datang lagi bayangin coba🗿🗿

Ngilangnya 5 bulan balik cuma 3 hari doang gamon ya setahun🗿🤕 kan bener bener brengsek! 🥰🥰

Kan jadi pengen jadiin tumbal biar aya kaya secara instan💵😄👍

•••••

Selepas pulang sekolah Fourth dan Gemini tak langsung pulang. Mereka memutuskan untung datang mengunjungi rumah Milk, apalagi Gemini belum pernah tahu apalagi berkunjung.

Sesampainya didepan rumah yang berukuran besar dengan gerbang tinggi bewarna hitam itu mereka turun dari motor. Melepaskan helm dan langsung memasuki kawasan rumah Milk, untung saja gerbang dibuka jadi ngga susah buat dorong.

Gemini dibuat terkagum-kagum akan keindahan rumah Milk, adanya bunga mawar berjejer rapi menuju pintu utama. Terdapat ayunan kecil di teras rumah apalagi tanaman merambat itu menambah kesan. Milk pasti suka berkebun dan tanaman hijau, gumam Gemini.

Mengetuk pintu utama pelan dan masuk diikuti oleh Gemini dari belakang, bukan hanya luarnya saja yang luas ternyata dalamnya juga begitu luas. Ruang tamunya saja jauh dari jangkauan pintu utama untuk masuk.

Fourth langsung mengajak Gemini ke arah belakang rumah, mereka harus berjalan jauh untuk sampai. Dilihatnya gadis memakai celana diatas paha dan kaos merah muda tak lupa rambut yang kuncir kuda, sudah dipastikan itu adalah Milk dilihat dari postur tubuhnya.

"Milk!" panggil Fourth menyapa diikuti Gemini.

Menoleh ke arah sumber suara terdengar. Cewe itu tersenyum lantas menaruh pot tanaman kecil ke rak disampingnya, menyambut ramah tamu tak diundang tersebut.

"Welcome, sorry gua ngga denger ketukan pintu. Keknya harus pasang bell." kata Milk menghampiri Gemini menepuk lengan Gemini.

Hal itu tak lepas dari pengelihatan Fourth, ia hanya diam saja walau sebenarnya ingin protes.

"Jadi, Gemi nih pertama kali lu kesini. Gua ngga ada cemilan." Milk merasa tak enak menggaruk rambut kuncir itu.

"Halah, gua cuma pengen tau doang rumah lu, gua ngga pernah kesini."

"Nah ini udahkan?"

Gemini hanya mengangguk pelan.

"Milk, nih pot lu taruh mana?" tanya Prom masuk dari pintu belakang dengan tangan bersimbah tanah.

Di tangannya ada pot berisi mawar bewarna merah menyala, ekspresi Prom tampak terkejut saat melihat sepasang kekasih itu ada disini.

Mengerjapkan mata beberapa kali dengan mulut menganga. "Disini lu pada." Prom langsung menaruh pot itu di lantai keramik putih, bersih, kinclong itu menjatuhkan beberapa butir tanah.

First Date! TamatTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang